Berita Pasuruan
Buntut Kisruh Logo KAPITEN, DKPP Akui Kesalahan dan Mohon Maaf ke Masyarakat Pasuruan
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pasuruan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka buntut logo kopi dicoret
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PASURUAN - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pasuruan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka buntut ditemukannya gelas kopi berlogo KAPITEN (Kopi Khas Kabupaten Pasuruan) yang dicoret.
Permohonan maaf itu disampaikan ke seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan, khususnya petani kopi yang tergabung dalam Asosiasi Petani Kopi Indonesia (APEKI) Kabupaten Pasuruan.
Kepala DKPP Kabupaten Pasuruan Lilik Wijdi Asri mengakui ada kesalapahaman yang terjadi dalam hal ini. Ia memohon maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan atas kejadian ini, termasuk kepada APEKI.
“Atas nama pribadi, dan instansi dinas, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Selanjutnya, kami pastikan tidak ada unsur kesengajaan dalam hal ini. Ini kesalahpahaman,” katanya, Jumat (1/3/2024).
Dia mengatakan, dalam konteks ini, tidak ada perintah Pj Bupati Pasuruan untuk penutupan atau bahkan pencoretan logo dalam gelas kertas Kopi Kapiten. Ini murni kesalahan di dalam internal dinas.
“Tentu ini menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi kami. Di internal dinas sudah kami beri teguran untuk lebih berhat hati kedepannya. Jangan sampai salah langkah seperti ini,” tegasnya.
Sekali lagi, Lilik, sapaan akrabnya, ini tidak ada unsur kesengajaan, karena di luar kewenangannya.
Ia juga berencana akan mendatangi APEKI untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung bahwa apa yang terjadi tidak ada niatan merusak, atau menyinggung logo KAPITEN yang sudah ada tersebut.
Baca juga: Pastikan Stok Beras di Situbondo Aman, Tim Gabungan Sidak Distributor dan Penggilingan Padi
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Galih Lintartika/TribunJatimTimur.com)
Kejari Pasuruan Tegaskan Tak Ada “Uang Pengamanan” dalam Kasus Korupsi Dana Hibah PKBM |
![]() |
---|
Pasuruan Siapkan Insinerator di Pandaan Kapasitas 26 Ton Sampah Harian |
![]() |
---|
Dinas BMBK Pasuruan Benahi Drainase di Prigen, Dukung Program Prioritas Perbaikan Infrastruktur |
![]() |
---|
Motor Hasil Penggelapan oleh Anak Punk di Pasuruan Terungkap Saat Razia Lalu Lintas |
![]() |
---|
Pramuka Pasuruan Apel Besar, Gus Shobih Ingatkan Pramuka Harus Jadi Gelombang, Bukan Gelembung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.