KA Pandalungan Terlambat Tiba di Stasiun Jember, Terdampak Banjir di Semarang

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER -  Kedatangan KA Pandalungan relasi Gambir - Jember pada Kamis (14/3/2024) bakal terlambat. KA tersebut dijadwalkan baru tiba di Stasiun Jember sekitar Pukul 16.45 WIB, atau terlambat 360 menit.

Keterlambatan ini dikarenakan perjalanan KA Pandalungan terdampak banjir yang terjadi di wilayah Daop 4 Semarang. Sebab hingga Kamis (14/3/2024) Pukul 07.00 WIB, terjadi banjir di beberapa titik petak jalur antara Semarang Tawang Bank Jateng  Alastua, yang masuk di wilayah Daop 4 Semarang.

Karenanya pihak PT KAI Daop 9 Jember menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan KA atas keterlambatan KA Pandalungan tersebut.

Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro mengatakan, ketinggian genangan air di jalur kereta api melebihi 10 cm dari bagian rel paling atas.

Sehingga demi keamanan dan keselamatan perjalanan, hal itu tidak memungkinkan untuk dilewati kereta api. Dampak dari banjir itu, membuat sejumlah rute perjalanan KA berubahh, dan memutar.

"KA Pandalungan dari Stasuin Gambir dengan tujuan Stasiun Jember menjadi salah satu KA yang terdampak dan perjalanannya harus memutar lewat Tegal, Prupuk, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Gambringan dan Surabaya" kata Cahyo dalam keterangan tertulis yang diterima TribunJatimTimur, Kamis (14/3/2024).

Lebih lanjut Cahyo mengatakan, dengan perubahan pola operasi tersebut tentu berdampak pada jadwal kedatangan KA Pandalungan di wilayah Daop 9 Jember. Pada pukul 07.55 WIB posisi KA Pandalungan berada di Stasiun Solo dan mengalami kelambatan sekitar 360 menit. KA Pandalungan diperkirakan tiba di Stasiun Jember pada pukul 16.45 WIB.

Berdasarkan data manifes, sebanyak 127 pelanggan KA Pandalungan turun di wilayah Daop 9 mulai dari Pasuruan sampai Jember. Atas keterlambatan tersebut KAI telah memberikan kompensasi service recovery berupa minuman dan makanan kepada para penumpang KA Pandalungan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Bagi pelanggan KA Pandalungan yang perjalanan kereta apinya terdampak kelambatan tersebut dan tidak berkenan berangkat, dapat membatalkan tiket perjalanannya di Loket stasiun dan bea akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

"KAI menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya penundaan kedatanagan KA Pandalungan di Stasiun Jember, dan saat ini tim dari KAI sedang berupaya secara maksimal agar banjir dapat segera diatasi dan perjalanan KA dapat normal kembali," tutup Cahyo.

Baca juga: Tak Terima Ditegur Karena Ugal-ugalan, Geng Motor Serang Rumah Polisi di Bulukumba, Videonya Viral

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)