KPK Geledah Rumah Anggota DPRD Jatim
Penyidik Diduga Geledah Rumah di Sampang Madura, Begini Penjelasan KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar serangkaian penyidikan dan penggeledahan dalam kaitan pengembangan kasus suap hibah Pokir
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SURABAYA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar serangkaian penyidikan dan penggeledahan dalam kaitan pengembangan kasus suap hibah Pokir. Lembaga antirasuah juga tak menampik telah melakukan penggeledahan rumah warga di kawasan Sampang Madura, Rabu (10/7/2024) petang.
Dari informasi publik, penggeledahan tersebut diduga merupakan rumah salah satu kelompok masyarakat atau Pokmas. Diduga, penggeledahan itu masih menjadi rangkaian penyidikan KPK setelah sebelumnya melakukan kegiatan yang sama di rumah salah satu anggota DPRD Jatim dapil Madura tepatnya di Kabupaten Bangkalan.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto tak menyangkal kegiatan tersebut. Namun, Tessa belum menjelaskan rinci penggeledahan dimaksud. "Kegiatan masih berproses. Nanti akan dirilis secara resmi pada waktunya," kata Tessa kepada TribunJatim.com saat dihubungi dari Surabaya, Kamis (11/7/2024).
Sebanyak tiga unit mobil Toyota Innova Reborn dengan dikawal mobil polisi beriringan masuk ke pemukiman perumahan Barisan Indah, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura pada Rabu sekitar 17.20 WIB.
Rombongan bernomor polisi L yang diduga dari Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu berhenti di sebuah rumah. Bahkan melakukan pengeledahan hingga pukul 18.40 WIB.
Berdasarkan keterangan salah seorang warga perumahan setempat yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan, bahwa sebelum melakukan penggeledahan, rombongan Tim penyidik KPK sempat melaksanakan shalat Maghrib di salah satu Musholla Perum Barisan Indah, Sampang.
Baca juga: Gerindra Berikan Rekom untuk Gus Haris - Lora Fahmi di Pilkada Kabupaten Probolinggo
Setelah itu baru menuju ke rumah salah satu warga di Blok U dan proses penggeledahan berjalan singkat. "Suasana di lokasi sepi karena pasca shalat maghrib, kemudian beberapa pria terlihat membawa sejumlah koper dimasukkan ke dalam mobilnya," terangnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.