Inter Milan Kembali Menang di Laga Uji Coba, Mehdi Taremi Lagi-lagi Sumbang Gol untuk Nerazzurri

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan kembali meraih kemenangan di laga uji coba. Penyerang Iran, Mehdi Taremi lagi-lagi sumbang gol untuk Nerazzurri.

Diketahui, Inter Milan telah melakoni laga uji coba ketiganya melawan Las Palmas, Sabtu (27/7/2024).

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Dino Manuzzi itu, Nerazzurri menang dengan skor 3-0.

Bomber Iran, Mehdi Taremi menjadi bintang di laga tersebut.

Baca juga: Inter Milan Ikhlas? Lazio Siap Pulangkan Joaquin Correa dari Nerazzurri, Namun dengan Syarat Ini

Baca juga: Memphis Depay Dilego ke Inter Milan, Terkuak Gaji yang Diminta Eks Barcelona, Nerazzurri Sanggup?

Mehdi Taremi menyumbang dua dari tiga gol yang dibuat Inter Milan.

Gol pertama dicetak Taremi di menit ke-11 lewat penalti yang dimenanginya sendiri.

Di menit ke-37, dia meneruskan assist Henrikh Mkhitaryan.

Inter Milan melengkapi kemenangan 3-0 lewat gol Federico Dimarco pada menit ke-85

Mehdi Taremi sendiri belakangan ini menyita perhatian.

Pasalnya, sang pemain mencetak gol di tiga laga uji coba Inter Milan secara berturut-turut.

Sebelumnya, pemain berusia 32 tahun itu mencetak 2 gol saat tim asuhan Simone Inzaghi mengalahkan Lugano 3-2 (17/7/2024).

Dia kembali masuk ke papan skor dengan sumbangan 1 gol ketika Inter Milan menaklukkan Pergolettese 2-1 (22/7/2024).

Padahal Mehdi Taremi sendiri baru bergabung dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2024 ini.

Dilansir dari BolaSport.com, Mehdi Taremi didapatkan Inter Milan secara gratis setelah kontraknya dengan FC Porto habis pada akhir kompetisi 2023-2024.

Striker asal Iran itu menandatangani kontrak bersama Inter Milan selama 3 musim.

Jelang Liga Italia 2024/2025, Mehdi Taremi kelihatan memanfaatkan betul momen absennya striker andalan Inter Milan, Lautaro Martinez, yang masih berlibur setelah tampil di Copa America 2024.

Dengan mencetak 5 gol dalam 3 pertandingan, Taremi menjadi bintang Inter Milan pada pramusim 2024-2025 sejauh ini.

Eks penyerang Persepolis, Al-Gharafa, dan Rio Ave itu terlihat semakin seksi sebagai pemain yang akan mengambil peran penting pada musim depan.

Bukan hanya menjadi pelapis Martinez yang dapat diandalkan, Taremi bahkan bisa jadi punya potensi untuk menjadi starter Inter Milan.

Mehdi Taremi Disejajarkan dengan 2 Penyerang Legendaris Liga Italia

Senjata anyar Inter Milan, Mehdi Taremi, disandingkan dengan dua bomber legendaris setelah langsung mencetak tiga gol di dua laga pertamanya.

Inter Milan terbilang cukup aktif pada bursa transfer musim panas 2024 dengan mendatangkan banyak pemain.

Sejauh ini, sudah ada enam pemain yang direkrut oleh Inter Milan, termasuk para pemain yang dipinjam musim lalu dan dipermanenkan musim panas ini.

Salah satu sosok yang baru-baru ini didatangkan oleh I Nerazzurri adalah Mehdi Taremi.
 
Taremi direkrut oleh Inter Milan dari klub Portugal, FC Porto, dengan status bebas transfer.

Meski baru saja bergabung, bintang Timnas Iran itu berhasil menunjukkan performa apik di laga pramusim.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Taremi sudah mencetak tiga gol hanya dalam dua laga pertama bersama Inter Milan.

Pada laga debut melawan Lugano, Rabu (17/7/2024), Taremi langsung mencetak dua gol.

Kemudian, Taremi kembali mencatatkan namanya di papan skor saat Inter Milan melawan klub Serie C, Pergolettese, di BPER Training Centre, Appiano Gentile pada Senin (22/7/2024).

Ia membuka skor ketika laga melewati setengah jam melalui sepakan terarah usai menerima umpan terobosan Henrikh Mkhitaryan.

Berkat penampilan apiknya, Taremi pun disandingkan dengan dua bomber legendaris Liga Italia.

Dua sosok yang dimaksud adalah para penyerang yang pernah dilatih oleh Simone Inzaghi, yaitu Miroslav Klose dan Edin Dzeko.

Dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, Taremi disamakan dengan Klose dan Dzeko karena usianya yang hampir sama.

Klose datang ke Italia dan bergabung dengan Lazio saat usianya sudah memasuki 33 tahun.

Meski datang pada usia tak muda, penyerang asal Jerman itu tampil cukup tajam bersama Lazio.

Klose mencetak 55 gol untuk Le Aquile di ajang Liga Italia saat dilatih oleh Simone Inzaghi.

Sementara itu, Dzeko datang ke Liga Italia di usia yang lebih muda, yakni 29 tahun.

Ia bergebung dengan AS Roma sebelum pindah ke Inter Milan untuk dilatih oleh Inzaghi.

Sepanjang kariernya di Liga Italia, Dzeko telah mencetak 107 gol untuk AS Roma dan Inter Milan.

Taremi pun diharapkan mampu meniru ketajaman Dzeko dan Klose selama di Liga Italia.

Akan tetapi, mantan penyerang Persepolis itu masih harus bersaing dengan para penyerang utama Inter Milan, yaitu Lautaro Martinez, Marcus Thuram, dan Marko Arnautovic.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)