Tabung Elpiji Melon Meledak di Dalam Rumah Warga Jember, Empat Orang Luka Bakar  

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER- Empat korban sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Daerah (RSD) Soebandi, karena luka bakar akibat tabung elpiji melon meledak di dalam rumah Perumnas Patrang Jalan langsep Raya V/10 Patrang Jember.

Empat korban tersebut di antaranya laki-laki bernama Rifai (62) mengalami luka bakar 20 persen di bagian tubuhnya. Kemudian Anang Setyoko (44) 60 persen tubuh pria ini mengalami dengan luka bakar.

Kemudian perempuan bernama Samara Ifada (23) dengan luka bakar 40 persen bagian tubuhnya. Serta laki-laki bernama Firdaus Hasan (60) mengalami luka bakar 20 persen.

Baca juga: Mobil Xenia Terjun ke Jurang Sedalam 30 Meter di Jalur Gumitir Jember

Kapolsek Patrang AKP Suparman mengungkapka, insiden itu sebenarnya terjadi, Minggu (28/7/2024) sekira pukul 23.00 WIB. Namun baru dilaporkan tadi pagi di Polsek Patrang Jember.

Baca juga: Chelsea Tak Kapok, Thomas Tuchel Sempat Beri Peringatan, Kekalahan Telak dari Celtic Jadi Bukti

"TKP tabung elpiji meledak tadi malam di rumah korban bapak M. Rifai Alamat Perumnas Patrang Jl Langsep Raya V/10 RT 03 RW 11 Kelurahan Patrang Kecamatan Patrang Kab Jember," ujarnya, Senin (29/7/2024).

Baca juga: Tak Hanya Cantik Tetapi Juga Cerdas, dr Fitri Jadi Inspirasi Perempuan dan Ibu Kekinian Asli Malang

Berdasarkan keterangan saksi di tempat kejadian perkara (TKP), kata dia, awalnya sekira pukul 23.00 WIB, pemilik rumah meminta tolong kepada tetangganya yang bernama Anang Setyoko untuk membantu memperbaiki tabung elpiji di rumahnya.

Pada saat dilakukan perbaikan, Suparman mengungkapkan tabung elpiji 3 kilogram itu diduga  bocor. Sebab gasnya terus menguap di dalam rumah.

"Gas menguap di dalam rumah dalam keadaan tertutup. Kemudian kebakaran terjadi setelah pemantik api kompor dinyalakan," ucapnya.

Setelah pemantik api kompor dinyalakan seketika tabung Gas Elpiji itu meledak. Bahkan mengeluarkan sambaran api ke dalam ruangan rumah. 

"Akibat kejadian tersebut dua orang mengalami luka bakar serius, ada yang tubuhnya terbakar mulai 60 persen hingga 40 persen. Dua sisanya mengalami luka bakar 20 persen," katanya.

Setelah insiden tersebut terjadi, kata dia, empat korban ini ditolong tetangga, menuju rumah sakit agar segera mendapatkan penanganan medis di UGD. RSU Dr. Soebandi Jember.

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)