Liga Italia

Inter Milan vs Torino, Simone Inzaghi Berharap Lini Belakang Nerazzurri Bisa Lebih Solid

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi berharap lini belakang tim bisa lebih solid jelang pertandingan Serie A besok melawan Torino.

Editor: Luky Setiyawan
inter.it
Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi berharap lini belakang tim bisa lebih solid jelang pertandingan Serie A besok melawan Torino. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi berharap lini belakang tim bisa lebih solid jelang pertandingan Serie A besok melawan Torino.

Pada Minggu (6/10/2024) dini hari WIB nanti, Inter Milan memainkan pertandingan Serie A terakhir mereka sebelum jeda internasional bulan Oktober.

Pada pertandingan ini, Nerazzurri akan menghadapi tim tangguh, Torino di Giuseppe Meazza.

Hasil pertandingan ini akan berarti penting bagi Nerazzurri untuk menentukan arah di beberapa laga mendatang.

Baca juga: Sempat Tak Berfungsi di Awal Musim, Inter Milan Sambut Kembalinya Duo Martinez-Thuram

Baca juga: Pujian Legenda Italia pada Mehdi Taremi Usai Kontra Red Star, Bomber Inter Milan Disebut Tak Egois

Bagi pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, prioritasnya adalah mendapatkan kembali soliditas pertahanan.

Musim lalu, pertahanan Nerazzurri tampil luar biasa.

Mereka kebobolan paling sedikit di Serie A, dan mencatatkan clean sheet terbanyak.

Namun di musim ini, rekor pertahanan Inter semakin tidak menentu.

Inter telah kebobolan total tujuh gol dalam pertandingan Serie A pertama mereka musim ini.

Dalam tiga kesempatan, Inter Milan sudah kebobolan dua kali dalam satu laga, yakni saat melawan Genoa, AC Milan, dan Udinese.

Bahkan ketika mereka menang akhir pekan lalu melawan Udinese, kebobolan gol yang ceroboh dari Inter Milan tetap mengkhawatirkan.

Sementara itu, menurut catatan Corriere dello Sport, Inter belum kebobolan satu gol pun di Liga Champions.

Lini belakang Inter Milan tampil mengesankan saat melawan Manchester City.

Bertandang ke tim yang bisa dibilang sebagai tim terkuat di Eropa pada pertandingan pembuka mereka di Liga Champions, Inter Milan berhasil meraih satu poin dengan susah payah.

Hal ini merupakan bukti kualitas pertahanan individu di skuat Inter, dan yang terpenting, disiplin dan organisasi sebagai sebuah tim.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved