Balita Hilang di Selokan

Setelah 4 Hari, Jasad Balita yang Hilang di Selokan Akhirnya Ditemukan 3 Kilometer dari Lokasi 

Setelah melakukan proses pencairan selama 4 hari, korban ditemukan di sela eceng gondok Kali Makmur.

Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur/istimewa
Proses pencairan selama 4 hari, korban ditemukan di sela eceng gondok Kali Makmur. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Jenazah balita berinisial MR berusia 3,5 tahun yang sebelumnya hanyut di selokan kawasan Babatan Surabaya akhirnya ditemukan, Jumat sore (27/12/2024). Setelah melakukan proses pencairan selama 4 hari, korban ditemukan di sela eceng gondok Kali Makmur.

Jenazah MR ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB. Saat penemuan, petugas gabungan dari PU BIna Marga Surabaya yang menurunkan ekskavator mengeruk tumpukan eceng gondok.

Dari sana petugas sempat menurunkan alat keruknya yang membuat jenazah kembali hanyut. Akhirnya, korban kemudian ditemukan.

Baca juga: Inspeksi Gudang Pupuk, Komisi II Temukan Stok Pupuk Menipis

Lokasi penemuan jenazah berada sekitar 3 kilometer dari selokan Jalan Babatan II F Wiyung, Surabaya, lokasi awal balita tersebut tenggelam. Jenazah ditemukan dibalik tumpukan eceng gondok yang ada di Kali Makmur, dekat SMP negeri 34 Surabaya di jalan Wiyung PDAM Surabaya.

"Betul telah ditemukan. Korban berada dibalik eceng gondok. Setelah ekskavator mengeruk eceng gondok, terlihat jenazah bayi ada dibaliknya," kata Komandan Tim Basarnas Kantor SAR Surabaya, Eko Aprianto di lokasi kejadian.

Jenazah langsung diangkat ke perahu karet untuk selanjutnya dibawa ke pihak keluarga. "Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa, dan kondisi bayi sudah membiru," terangnya.

Baca juga: Dua TKW Jember Enam Bulan Tak Digaji di Arab Saudi: Gus Fawait Pulangkan Kami!

Petugas Basarnas yang sudah menunggu diseberang sungai langsung bergerak menangkap jenazah MR. Petugas yang hendak menangkap sempat kesulitan karena kondisi sungai banyak eceng gondok.

Namun dibantu petugas di pinggir sungai akhirnya jenazah balita berhasil diangkat dan dibungkus kantong jenazah. "Untuk lebih pastinya jenazah langsung kami bawa ke kamar jenazah RSUD dr Soetomo Surabaya," jelas Eko

Untuk diketahui, korban berinisial MR berusia 3,5 tahun, balita yang bertempat tinggal di Babatan Wiyung Blok 2F sedang bermain air bersama seorang kerabat dan temannya, Selasa(24/12/2024) sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, hujan deras tengah terjadi di kawasan ini.

Tak lama, korban tergelincir masuk ke selokan yang terbuka di sekitar rumah. Selanjutnya, korban pun terbawa arus.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Bobby Koloway/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved