Berita Jombang

Balita 4 Tahun di Wonosalam Jombang yang Hilang saat Main Hujan Ditemukan Meninggal di Sungai

"Korban sudah ditemukan, jadi korban ini awalnya bermain hujan dengan kakaknya. Kemudian kakaknya masuk ke rumah karena mendengar suara petir."

Editor: Haorrahman
Istimewa
Evakuasi jasad balita berusia 4 Tahun di Wonosalam Jombang yang sebelumnya menghilang. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Jombang - Balita berusia 4 tahun berinisial G yang hilang setelah main hujan di Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Jombang ditemukan meninggal dunia di sungai setempat. 

Baca juga: Menilik Kebun Teh Sirah Kencong yang Patut Dikunjungi saat Ke Blitar

Jasad balita tersebut ditemukan Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 13.30 WIB. Ia ditemukan tak bernyawa 500 meter dari lokasi pertama ia dinyatakan menghilang. 

Baca juga: Tungku Pengasapan Karet Milik Perusahaan Pemkab Jember Terbakar, Kerugian Capai Rp 30 Juta

Plt Kepala BPBD Jombang Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas saat dikonfirmasi membenarkan balita malang itu ditemukan di sungai dan sudah dalam kondisi tidak bernyawa. 

"Korban sudah ditemukan, jadi korban ini awalnya bermain hujan dengan kakaknya. Kemudian kakaknya masuk ke rumah karena mendengar suara petir, korban diketahui tidak ikut lari ke rumah bersama kakaknya," ucapnya. 

Ia menjelaskan, dugaan sementara, G berlari dan masuk ke selokan di sekitar rumahnya. Nahas, saat itu air di selokan sedang tinggi karena hujan lebat. Air selokan itu langsung mengarah ke sungai besar di desa setempat yakni Sungai Wates.

Korban diduga terseret arus selokan yang langsung menuju ke sungai.

Baca juga: HPP Gabah Kering Naik Jadi Rp 6.500, Petani Bondowoso Minta Bulog Lebih Aktif Sosialisasi Harga

"Di sanalah (sungai) korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Jasad korban sudah di evakuasi dan dibawa ke rumah duka," katanya.

Diberitakan sebelumnya, balita berusia 4 tahun berinisial G dilaporkan hilang setelah bermain hujan bersama kakaknya di Dusun Sanggar, Desa Galengdowo, Wonosalam, pada Selasa (14/1/2025) sore. 

Peristiwa itu diketahui terjadi pada pukul 16.00 WIB. Saat itu memang daerah sekitar dilanda hujan deras disertai petir. Dari informasi yang diterima, G bersama kakaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) asik bermain air di depan rumah.

 

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

 

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

 

(Anggit Pujie Widodo/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved