Berita Banyuwangi
Hadir di Banyuwangi, Pengajian Gus Iqdam Membludak
Areal pesawahan seluas 8 hektar yang disulap menjadi lokasi pengajian, tampak penuh sesak oleh jamaah yang antusias mendengarkan tausiah.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi– Ribuan jemaah dari berbagai daerah memadati acara pengajian yang diisi oleh KH. Muhammad Iqdam atau yang akrab disapa Gus Iqdam di Desa Sumbersewu, Muncar, Banyuwangi, Sabtu Malam (18/1/2025).
Areal pesawahan seluas 8 hektar yang disulap menjadi lokasi pengajian, tampak penuh sesak oleh jamaah yang antusias mendengarkan tausiah dari tokoh agama muda yang tengah digandrungi ini.
Antusiasme masyarakat untuk mengikuti pengajian sudah terlihat sejak pagi hari. Jamaah sengaja datang lebih awal demi mendapatkan tempat di bagian depan panggung. Meski acara baru dimulai pada malam hari, mereka rela menunggu berjam-jam sambil bersholawat dan berzikir.
Gus Iqdam mengapresiasi antusiasme masyarakat Banyuwangi yang hadir, dan menyebutnya sebagai cerminan persaudaraan yang patut dijaga dan dilestarikan.
"MasyaAllah, luar biasa! Inilah bukti keberkahan persaudaraan. Sama seperti dawuh kiai saya, masyarakat Banyuwangi bersaudara dengan baik, tercermin dalam acara malam ini. InsyaAllah keberkahan hadir di Banyuwangi," kata Gus Iqdam.
Baca juga: Liga Italia Serie A 2024 Inter Milan Vs Empoli: Prediksi, Head to Head, Link Live Streaming
Gus Iqdam menyampaikan kehadiran ribuan jemaah ini bukan hanya karena ingin mendengarkan pengajian, tetapi juga sebagai wujud kecintaan kepada ilmu.
"Ternyata ini kunci kemajuan Banyuwangi. Masyarakatnya gemar mengaji, bahkan rela datang dari pagi. MasyaAllah, iki namane ST (Sabilu Taubah) kentel (paten)," ujar Gus Iqdam.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi terus mendukung kegiatan keagamaan seperti ini sebagai bagian dari penguatan spiritual dan sosial masyarakat.
"Kami sangat mengharapkan bimbingan dan wejangan Gus Iqdam. Kita butuh dekengan Pusat (Allah SWT) untuk membangun Banyuwangi," tutur Ipuk secara virtual.
Pengajian yang berlangsung dengan penuh khidmat ini diisi dengan lantunan sholawat, tausiyah, serta doa bersama untuk keselamatan bangsa dan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi. Hadir pula sejumlah tokoh agama, ulama, serta pejabat daerah yang turut meramaikan acara.
Baca juga: Mayat Pria di Hutan Jombang Terindikasi Korban Pembunuhan
Salah satu jemaah bahkan beragama selain Islam. Walaupun beragama Hindu, Leo (23) mengaku senang dengan gaya ceramah Gus Iqdam yang banyak dilihat di sosial media.
"Saya suka lihat video-video gus di tiktok dan youtube. Senang dengan pembawaannya," ujar warga Desa Kedungrejo itu.
Tak hanya menghadiri, para pecalang, petugas keamanan umat Hindu di kawasan tersebut, juga turut terlibat dalam menyukseskan pengajian yang dihadiri puluhan ribu warga itu.
Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi Guntur Priyambodo yang hadir langsung juga menyaksikan kerukunan dan antusiasme warga. “Kami melihat kerukunan masyarakat Banyuwangi kuat sekali. Perbedaan suku, bahkan agama, tidak menjadi persoalan. Ini patut kita jaga bersama,” pungkasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)
Diikuti Berbagai Daerah, Banyuwangi jadi Laboratorium Transformasi City Branding |
![]() |
---|
Nenek 66 Tahun di Banyuwangi Tak Kunjung Pulang Usai Pamit Cuci Pakaian di Sungai |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem, Jalur Menuju Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Kembali Macet |
![]() |
---|
Festival Mangrove 2025 Digelar di Banyuwangi, Konsolidasi untuk Rehabilitasi Ekosistem |
![]() |
---|
Usai Roda Dua, Pemkab Segera Bangun Jembatan Sementara untuk Roda Empat di Sungai Lembu Pesanggaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.