Berkat Menang Tipis dan Jarang Kebobolan, Inter Milan Dipastikan Lolos Fase Gugur Liga Champions

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan memastikan tempat di fase gugur Liga Champions 2024/2025 berkat menang tipis dan jarang kebobolan.

Diketahui, Inter Milan saat ini telah mencatatkan enam kali cleanshet dan empat kali menang tipis di Liga Champions.

Catatan tersebut turut terjadi saat laga kontra Sparta di matchday 7, Rabu (22/1/2025).

Pada pertandingan ini, Nerazzurri menang dengan skor 1-0.

Baca juga: Lautaro Martinez Jadi Top Skor Inter Milan di Liga Champions, Samai Rekor Si Pemilik Shot Power 99

Baca juga: Meski Cuma Menang Tipis Atas Sparta Praha, Simone Inzaghi Tetap Puji Skuad Inter Milan

Gol tunggal Lautaro Martinez cukup menggaransi kemenangan kelima bagi Inter Milan di pentas ini.

Hal menarik, ini merupakan keempat kalinya Inter Milan menyegel tripoin dengan skor minimalis 1-0.

Satu pengecualian adalah pertandingan versus Red Star Belgrade yang mereka menangkan 4-0.

Selebihnya Inter membungkam Young Boys, Arsenal, RB Leipzig, dan kini Sparta dengan margin satu gol tanpa balas.

Satu laga berakhir seri, yakni ketika menahan Man City 0-0 di kandangnya.

Adapun satu-satunya kekalahan diderita Lautaro dkk saat bertandang ke Bayer Leverkusen.

Gol tunggal yang bersarang ke gawang Yann Sommer diciptakan Nordi Mukiele pada menit-menit akhir dengan diawali skema sepak pojok.

Dengan catatan tersebut, Inter Milan sah membukukan rekor tim paling banyak clean-sheet di Liga Champions musim ini.

Enam laga nirbobol lebih baik dari rapor tim pencatat hasil sempurna yang juga memuncaki klasemen, Liverpool, pun Arsenal dan Atalanta (5).

Sang juara bertahan Liga Italia otomatis mencatatkan rekor kemasukan terminim dari 36 peserta Liga Champions.

Gol Mukiele ialah satu-satunya yang menodai ketangguhan Inter Milan.

Mengoleksi 16 poin di peringkat empat, Inter juga sudah dipastikan lolos ke fase gugur.

Mereka minimal terjamin tampil di babak play-off menuju 16 besar sebagai tim unggulan (seeded).

Tak perlu banyak berpesta dengan pamer skor bombastis, tahu-tahu Inter mencuat di barisan atas klasemen.

"Sekarang nasib kami berada di tangan sendiri. Sangat puas," ucap Inzaghi, dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb.

"Raihan 16 poin bukanlah hadiah."

"Sekarang kami hanya kurang satu poin secara matematis."

"Apa yang paling saya apresiasi tentang perjalanan kami?"

"Kami hanya kebobolan satu gol di menit terakhir dari situasi korner yang seharusnya tidak terjadi," ucapnya menyinggung gol Mukiele.

Meski sudah aman, Inter Milan memang wajib memastikan posisi mereka agar tiket lolos otomatis ke babak 16 besar diraih sehingga tak perlu melakoni play-off lebih dulu.

Tiket itu diberikan untuk tim peringkat 1-8.

Adapun tim peringkat 9-24 harus melalui babak play-off dengan sistem dua pertemuan sehingga bakal menambah padat jadwal pesertanya.

Pada pertandingan terakhir, Si Ular Raksasa menjamu AS Monaco di San Siro, Rabu (29/1/2025).

"Kami harus berhati-hati dan tetap fokus," lanjut Inzaghi.

"Menjaga mentalitas tim tetap segar itu sangat sulit."

"Pertandingan terakhir masih menunggu. Saya senang karena anak-anak melakukan pekerjaan hebat," tutur eks penyerang Lazio.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)