Mayat dalam Koper di Ngawi
Motif Pelaku Mutilasi Mayat Dalam Koper Tersinggung Anaknya Diolok dan Sakit Hati Diselingkuhi
Sakit hati dikhianati cintanya dan tersinggung anak kandungnya diolok-olok diduga menjadi motif pelaku mutilasi sang pacar
Kemudian, hal senada juga disampaikan Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur, bahwa ditengah hubungan percintaan antara korban dan tersangka terjadi prahara.
Ternyata, korban selalu memaksa agar tersangka segera menikahi dirinya sah dengan sebuah prasyarat yang sulit dilakukan tersangka. Yakni, tersangka segera menceraikan istri sahnya sesegera mungkin.
Bahkan, saking kuatnya keinginan korban untuk dinikahi tersangka. Jumhur mengungkapkan, korban pernah 'melabrak' rumah tempat tinggal istri sah tersangka.
"Korban perempuan ini minta dinikahi resmi, dan segera pelaku menceriakan istri sahnya. Dan pelaku tersinggung soal itu," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Senin (27/1/2025).
Baca juga: Potensi Carlos Pena Hengkang dari Persija, Kontraknya Bakal Habis di Akhir Musim, Akan Diperpanjang?
"Intinya banyak yang bikin pelaku marah. Yang terakhir si korban datang ke rumah pelaku, mendobrak tempat istri sah pelaku, iya kepingin segera dinikahi," tambahnya.
Namun, permintaan korban tidak dapat dikabulkan dengan cepat oleh tersangka. Dan, yang bikin korban makin naik pitam. Ternyata, tersangka belakangan diketahui memiliki anak kedua dengan istri sahnya.
Sehingga, lanjut Jumhur, muncullah umpatan bernada sumpah serapah menyangkut anak kandung tersangka, hingga akhirnya membuang tersangka tersinggung dan merasa dendam.
"Korban itu kecewa dengan pelaku karena istri sahnya punya anak lagi. Dan disumpah serapah kalau lahir didoain jadi ini dan itu (doa buruk)," pungkasnya.
Sebelumnya, setelah menjalani penyelidikan dan penyidikan di beberapa lokasi yang menjadi lokasi kasus Penemuan mayat dalam koper di Ngawi, yakni Kabupaten Kediri, Ponorogo, Trenggalek, dan Madiun, hampir seharian, akhirnya tersangka Antik dibawa ke Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, pukul 21.33 WIB, pada Minggu (26/1/2025)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Keluarga Mutilasi Lega Jasad Anaknya Sudah Lengkap dan Dimakamkan Jadi Satu di Blitar |
![]() |
---|
Polisi Beri Layanan Trauma Healing kepada Keluarga Korban Mutilasi Ngawi di Blitar |
![]() |
---|
Pelaku Mutilasi Ngawi, Dikenal Angkuh dan Sering Ganti Mobil di Kampungnya |
![]() |
---|
Korban Pernah Kenalkan Pelaku Mutilasi Jasad dalam Koper Sebagai Suami Siri ke Keluarga di Blitar |
![]() |
---|
Polisi Bakal Jerat Tersangka Mutilasi Ngawi dengan Hukuman Mati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.