Mobil Terbakar di Jombang

Mobil Pemudik di Jombang Terbakar di SPBU, Diduga Korsleting Listrik

Mobil pemudik terbakar di SPBU Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Rabu (2/4/2025) malam sekitar pukul 20.30

Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Polsek Tembelang
TERBAKAR - Kondisi Mobil milik Bahrul Ulum yang terbakar di depan SPBU Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Rabu (2/4/2025). Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik yang ditimbulkan dari mesin mobil. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM,  JOMBANG - Mobil pemudik terbakar di SPBU Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Rabu (2/4/2025) malam sekitar pukul 20.30. Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik pada mesin mobil yang bermasalah.

Menurut keterangan Bahrul Ulum, pemilik mobil,  sebelum terbakar mobil yang ia kendarai bersama keluarga mengalami gas blong ketika melintas di Jalan Raya Tembelang, Jombang.

Ketika itu, Bahrul bersama keluarga sedang dalam perjalanan dari Tuban menuju Jombang.

Baca juga: Tujuh Anak Diamankan Terkait Ledakan Petasan di Gandong Tulungagung  

Agar tidak terjadi peristiwa yang tidak diinginkan, ia pun memilih berhenti di depan SPBU setempat yakni di Kecamatan Tembelang, Jombang.

"Setelah berhenti sebentar, kami sekeluarga keluar dari mobil. Baru muncul asap dari dalam kabin mobil dan ada api kecil," ucap pria warga Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang ini.

Baca juga: Air Terjun Sedudo Nganjuk Dibanjiri Wisatawan di Hari Ketiga Lebaran

Melihat ada percikan api, ia meminta pihak SPBU untuk memadamkan api agar tidak semakin membesar. Pihak SPBU kemudian segera merespon dengan menggunakan alat pemadam api ringan (Apar) untuk memadamkan api sebelum api menjalar lebih luas.

Api berhasil dipadamkan sebelum sempat membesar. Bahru menduga kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting pada mesin yang berada di kabin mobil.

Kapolsek Tembelang, AKP Fadilah saat dikonfirmasi mengimbau agar masyarakat selalu menjaga kewaspadaan, terutama bagi pemudik yang melewati perjalanan jauh.

"Masyarakat agar selalu berhati-hati, dan terus memastikan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh," kata Fadilah. 

(Anggit Puji Widodo/TribunJatimTimur.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved