Berita Probolinggo

Sedekah Bumi dan Tumpengan di Harjakapro Ke-279, Bupati Probolinggo: Siap Bersaing di Jawa Timur

Sedekah Bumi mengawali rangkaian Hari jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-279, di Alun-alun Kota Kraksaan Jum'at (9/5/2025).

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: Haorrahman
TribunJatimTimur.com/Ahsan Faradisi
SEDEKAH BUMI : Serangkaian acara memperingati Harjakapro ke-279 di Alun-alun Kota Kraksaan, Jum'at (9/5/2025) malam. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Sedekah Bumi mengawali rangkaian Hari jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-279, di Alun-alun Kota Kraksaan Jum'at (9/5/2025).

Acara diawali dengan Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengiringi tumpeng yang terbuat dari berbagai buah dan sayur hasil bumi Kabupaten Probolinggo menuju pentas utama, dengan iringan kisah sejarah Kabupaten Probolinggo berdiri.

Baca juga: 6 Ruko Ludes Terbakar di Pasar Kliwon Mojoduwur, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Gus Haris berharap Kabupaten Probolinggo mampu bersaing dengan Kabupaten maupun Kota di Jawa Timur.

"Dari yang mulanya merupakan Kabupaten Termiskin di Jawa Timur, kita bisa bangkit menjadi salah satu Kabupaten yang membanggakan Jawa Timur," kata Gus Haris. 

Gus Haris mengatakan akan menjadikan Kota Kraksaan sebagai ibu Kota Probolinggo, yang akan menjadi tumpuan pergerakan industri untuk mendongkrak perputaran ekonomi lebih maju lagi.

"Ke depan akan kami dirikan mall, dan lain sebagainya. Kemudian di bidang pariwisata, akan kami kembangkan lagi terutama Bromo, salah satu keajaiban dunia sehingga banyak wisatawan yang datang," ujarnya.

Baca juga: Dealer BMW M Pertama di Jawa Timur dengan Konsep Retail.Next

Program unggulan, menurut Gus Haris, akan dilaksanakan untuk mewujudkan Probolinggo Sae. Salah satunya adalah mengadakan event-event yang bisa membantu perkembangan wisata, ekonomi dan lainnya.

"Nanti minimal ada tiga event setiap bulannya, untuk pengenalan wisata maupun budaya kita. Kita tidak bisa membangun Probolinggo hanya Bupati dan Wakil Bupati, tentunya kerjasama antara masyarakat dan pemerintah," tambahnya. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved