Liga 1

Santer Bakal Rekrut Gerbong Label Persib Bandung, Malut United Belum Beri Pengumuman Resmi

Malut United yang sebelumnya santer merekrut gerbong label Persib Bandung tapi belum memberikan pengumuman resminya.

Editor: Luky Setiyawan
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
GOL SALTO - Pemain Persib Bandung, Ciro Alves mencetak gol dengan salto ke gawang Malut United pada lanjutan Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/12/2024). Malut United yang sebelumnya santer merekrut gerbong label Persib Bandung tapi belum memberikan pengumuman resminya. (Tribun Jabar/Gani Kurniawan) 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Malut United yang sebelumnya santer merekrut gerbong label Persib Bandung tapi belum memberikan pengumuman resminya.

Beberapa waktu lalu, santer kabar Malut United bakal merekrut sejumlah pemain label Persib Bandung di bursa transfer awal musim 2025/2026.

Adapun pemain label Persib Bandung yang direkrut Malut United adalah Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva.

Kabar keempat eks Pangeran Biru merapat ke Laskar Kie Raha itu sudah berhembus sejak awal 2025 ini.

Baca juga: RESMI! Persib Bandung Perkenalkan Patricio Matricardi Sebagai Rekrutan Baru, Slot Asing Lengkap

Baca juga: Pemain Muda Persib Bandung Dilepas ke Semen Padang dengan Status Pinjaman, Bobotoh Sedih

Dengan kata lain, sebelum Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva dilepas Persib Bandung, keempatnya sudah dikaitkan dengan Malut United.

Diketahui, Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva telah resmi dilepas Persib Bandung pada akhir musim 2024/2025.

Keempatnya dilepas Persib Bandung dalam waktu bersamaan.

Pasca dilepas Persib Bandung, mereka sedang berada di negaranya masing-masing.

Hal ini dapat dilihat dari aktivitas di media sosial keempatnya

Namun, sebelum resmi dilepas Persib Bandung, Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva sudah dikabarkan sepakat bergabung dengan Malut United.

Kabar Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva sepakat gabung dengan Malut United beredar di sejumlah akun Instagram yang membahas sepak bola Indonesia.

Namun, alih-alih meresmikan gerbong label Persib Bandung tersebut, Malut United justru mengumumkan pemain lain sebagai rekrutan mereka.

Adapun pemain yang dimaksud adalah eks PSIS Semarang, Septian David Maulana.

Selain mendatangkan Septian Maulana, Malut United mengumumkan telah melepas 22 pemainnya.

Dari 22 nama yang dilepas, lima di antaranya merupakan pemain asing.

Pemain asing yang dilepas Malut United yakni Jonathan Bustos, Junior Brandao, Adriano Castanheira, Diego Martinez dan Sony Norde.

Sedangkan dua pemain asing lainnya dipertahankan Malut United, yakni Wbeymar Angulo dan Chechu Meneses.

Setelahnya, Malut United belum mengumumkan perekrutan pemain baru.

Apabila melihat dari unggahan terbaru Instagram Malut United, Rabu (2/7/2025) mereka baru mengumumkan tiga pemain yang tergabung dalam skuad Indonesia All-Star untuk kompetisi Piala Presiden 2025.

Tiga pemain tersebut antara lain Septian David Maulana, Alwi Slamat, dan Safrudin Tahar.

Sementara itu, Malut United justru sedang mengalami persoalan cukup serius jelang Liga 1 musim baru.

Persoalan itu yang membuat Malut United akhirnya mendepak sang pelatih Imran Nahumarury dan direktur teknik, Yeyen Tumena.

Kabar terakhir, empat pemain asing itu bukan merupakan rekomendasi dari Imran Nahumarury saat masih menjadi pelatih Malut United.

Menarik dinantikan apakah Malut United benar akan mendatangkan Ciro Alves, Tyronne del Pino, Gustavo Franca dan David da Silva atau justru batal terwujud.

Akar Konflik Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena dengan Malut United, Ada Soal Penggelapan Keuangan?

Akar konflik Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena dengan Malut United. Ada masalah soal penggelapan keuangan?

Belakangan ini, ramai kabar soal konflik antara Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena dengan Malut United.

Sementara itu, Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena diketahui sudah dipecat Malut United.

Pemecatan tersebut disampaikan melalui media klub pada Senin (16/6/2025).

Meski sudah dipecat, permasalahan antara Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena dengan Malut United masih jadi perbincangan.

Hal ini tak lepas terkait adanya pelanggaran berat yang dilakukan Imran Nahumarury.

Dalam keterangan pemecatan Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena, Malut United menyebut alasan keduanya didepak karena ada pelanggaran panjang.

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa Imran Nahumarury ingin keluar dari Malut United karena ada yang tidak sejalan soal pilihan pemain.

Seperti yang diketahui, Malut United pada musim ini nampaknya sangat jor-joran dalam berburu pemain.

Khususnya untuk pemain asing, Malut United disebut memborong dari Persib Bandung, di antaranya ada Tyronne del Pino, Ciro Alves, David da Silva, hingga Gustavo Franca.

Rumor semakin kuat setelah keempatnya kini sudah resmi berpisah dengan Persib Bandung.

Mereka kabarnya hanya menunggu waktu untuk diumumkan oleh Malut United.

Namun jika dikaitkan dengan isu Imran Nahumarury sekarang ini, artinya para pemain tersebut bukanlah pilihan dari sang pelatih.

Kini mencuat pernyataan terbaru dari Malut United terkait pemecatan Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena .

Bukan hanya soal beda pendapat, alasan Malut United akhirnya memecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena rupanya karena ada masalah serius.

Direktur Utama PT Malut Maju Sejahtera, Dirk Soplanit bahkan juga menyinggung soal pentingnya kejujuran.

“Surat pemecatan sudah kami kirimkan dan telah mereka terima."

"Keduanya terbukti melakukan pelanggaran berat yang tak bisa ditolerir karena bertentangan dengan filosofi, prinsip, dan tujuan klub,” ucap Dirk Soplanit, mantan Direktur Utama PT. Liga Indonesia Baru, dikutip dari akun @malutunitedfc.

“Keputusan ini kami ambil karena ingin menyelamatkan klub. Bagi kami, klub lebih besar dari semuanya,” ujar Dirk.

Kabar terkini, pelanggaran berat yang dimaksut Dirk Soplanit adalah terkait penggelapan uang.

Hal itu terjadi dalam transaksi saat mendatangkan pemain asing Malut United.

Dikutip dari unggahan akun Instagram @ownerwakanda, Selasa (17/6/2025), Dirk Soplanit menjelaskan bahwa setiap mendatangkan pemain asing ada fee sebesar 10 persen yang diambil oleh direktur teknik.

Uang tersebut kabarnya juga sampai di tangan pelatih kepala.

“Saya ambil contoh untuk kontrak pemain asing 1 miliar itu fee-nya 10 persen yakni 100 juta itu diambil direktur teknik dan selama ini Maluku United mengontrak 14 pemain asing dari liga 2 sampai liga 1 artinya semuanya diambil direktur teknik" ungkap Dirk Soplanit.

Meski begitu, tudingan tersebut mendapat bantahan langsung dari Imran Nahumarury.

Imran Nahumarury menyebut hal itu sebagai sebuah fitnah yang kejam.

"Itu tidak benar, ini fitah keji. Aduh terlalu sekali. Mana ada begitu, gaji seng lah. Tuhan seng mungkin angkat beta (saya) smpai posisi ini kalau beta seng jujur. Tapi, beta tahu ini permainan sapa. Istilahnya habis manis sepah dibuang," jelas Imran Nahumarury, dikutip dari Referensi Maluku via akun X @Indostransfer.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved