Liga 1

Santer Dikaitkan dengan Persebaya di Bursa Transfer, Penyerang Brasil Kini Bertahan di PSS Sleman

Penyerang Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persebaya Surabaya, Gustavo Tocantins di bursa transfer kini bertahan di PSS Sleman.

|
Editor: Luky Setiyawan
Kompas.com/Suci Rahayu/TribunJogja/Almurfi Syofyan
PERSEBAYA DAN PSS - Kolase skuad Persebaya Surabaya (kiri) dan PSS Sleman (kanan) berfoto sebelum pertandingan Liga 1 2024/2025. Penyerang Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persebaya Surabaya, Gustavo Tocantins di bursa transfer kini bertahan di PSS Sleman. 

Lebih lanjut, ketiganya dikabarkan sudah ikut serta dalam sesi latihan PSS Sleman.

"SUDAH GABUNG LATIHAN!

Terens Puhiri (FW/28), Gustavo Tocatins (FW/29), dan Irvan Mofu (FW/30) sudah bergabung latihan PSS Sleman hari ini.

Selain ketiga nama tersebut ada sang legend PSS yang kembali berseragam Super Elang Jawa, Ichsan Pratama, sang pemain muda Muhammad Fariz, dan pemain senior, Jajang Mulyana juga terpantau telah mengikuti sesi latihan," tulis @transferliga2.

Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Batal Tampil di ACC, Eks Liga Belanda Kans Batal ke Persebaya

Sudah jatuh tertimpa tangga, istilah yang tepat untuk Persebaya Surabaya saat ini.

Meski belum melakoni kompetisi resmi, Persebaya Surabaya sudah dihadapkan pada dua nasib apes.

Pertama, Persebaya Surabaya dipastikan tak tampil di ajang ASEAN Club Championship atau ACC musim 2025/2026.

Padahal Bajol Ijo, bersama dengan Malut United, sejatinya lolos ke kompetisi ACC usai finis di peringkat tiga dan empat Liga 1 2024/2025.

Kepastian Persebaya Surabaya batal tampil di ACC 2025/2026 ini disebabkan oleh dua versi.

Ya, muncul dua versi penyebab Persebaya Surabaya tak bermain di ASEAN Club Championship, yakni dari PT Liga Indonesia Baru atau LIB dan Federasi Sepak Bola Perbara atau AFF.

Dari versi PT LIB, Persebaya Surabaya dan Malut United gagal ikut ASEAN Club Championship karena AFF menginginkan peserta yang ikut ACC harus finish di posisi satu dan dua klasemen Liga musim sebelumnya (Liga 1 2024/2025,-red).

Dalam hal ini, tentu yang dimaksud adalah Persib Bandung dan Dewa United.

Namun, Persib Bandung dan Dewa United hanya lolos di ajang Asia saja, yakni AFC Champions League Two dan AFC Challenge League.

Sementara versi AFF, Persebaya Surabaya dan Malut United gagal ikut ASEAN Club Championship karena pihak Indonesia tak segera mandaftarkan dua klub tersebut.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved