Kapal Terbalik di Pasuruan

Kapal Pemancing Terbalik di Perairan Lekok Pasuruan, Empat Orang Tewas

Dua orang korban hilang dalam insiden kapal pemancing yang terbalik di Perairan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, ditemukan

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
EVAKUASI KORBAN - Anggota Tim SAR Ditpolairud Polda Jatim dan Polres Pasuruan Kota, mengevakuasi dua kantung jenazah dua orang korban hilang dalam insiden kapal pemancing yang terbalik di Perairan Lekok, Kabupaten Pasuruan, pada Selasa (15/7/2025). 

Dan, pada Selasa (15/7/2025) dalam operasi pencarian hari ketiga, dua korban hilang berhasil ditemukan kembali.

Sehingga, menyisakan seorang korban hilang lagi yang masih dilakukan pencarian. 

"Jadi pascakejadian ditemukan 1 korban meninggal, hari kedua ditemukan lagi 1 korban dan hari ketiga ditemukan 2 korban meninggal," katanya. 

Semua jenazah korban hilang dalam insiden tersebut dilakukan proses autopsi dan identifikasi oleh Tim Medis Biddokkes Polda Jatim

Abraham menyebutkan, tiga jenazah sudah berhasil diidentifikasi dan kini sudah diserahkan kepada pihak keluarga. 

Tiga jenazah itu bernama Achan Asfiani (19) warga Karang Ploso, Kabupaten Malang. Lalu, Winarso (33) warga Singosari Kabupaten Malang. Dan, Muzaki (30) warga Kabupaten Pasuruan.

"Sedangkan, satu jenazah masih dalam proses identifikasi. Terima kasih kepada warga nelayan dan Tim SAR Gabungan yang turut berkerja sama dalam upaya evakuasi para korban kecelakaan laut ini," pungkasnya. 

Baca juga: Bupati Lampung Selatan Tertarik Kembangkan Pariwisata Ala Banyuwangi

Sementara itu, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara mengatakan, pihaknya juga menerjunkan Tim Trauma Healing dari SDM dan Polwan guna memberikan pendampingan psikologis, terutama kepada anak-anak dan anggota keluarga yang mengalami tekanan emosional mendalam akibat kehilangan orang tercinta.

"Ini adalah wujud nyata empati kami kepada masyarakat yang tengah berduka. Selain melakukan pencarian, kami juga berupaya menjaga kondisi psikologis keluarga korban agar tetap kuat," ujar Davis pada awak media di Pasuruan. 

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved