Sebelum Putuskan Ingin Gabung Chelsea, Alejandro Garnacho Sempat Dapat Penolakan dari 3 Tim Eropa

Di Manchester United, Alejandro Garnacho telah dipersilahkan pergi oleh sang pelatih, Ruben Amorim.

Amorim tidak senang ketika Garnacho, yang berusia 22 tahun, mempertanyakan masa depannya dan menyatakan ketidakpuasannya karena dicadangkan setelah kekalahan dari Tottenham di final Liga Europa.

Garnacho dan Marcus Rashford dicadangkan oleh Amorim dalam pertandingan ketujuhnya bersama Manchester City pada 15 Desember. Sang pelatih tidak senang dengan kurangnya fokus Garnacho saat ia bersiap untuk bermain melawan Victoria Plzen di Liga Europa tiga hari sebelumnya.

"Saya pikir [dengan] Garnacho, Anda bisa mengerti dan Anda bisa melihat, dia berbakat, dia anak yang sangat berbakat," kata Amorim bulan lalu. "Dan terkadang ada hal-hal yang tidak berjalan sesuai rencana. Anda tidak bisa menjelaskan secara spesifik apa masalahnya.

"Tapi saya merasa, saya pikir jelas bahwa Garnacho menginginkan hal yang berbeda dengan kepemimpinan yang berbeda. Dan saya bisa memahaminya." Jadi saya rasa itu bukan masalah.

"Terkadang Anda beradaptasi dengan satu orang, Anda memiliki koneksi. Di lain waktu, Anda menginginkan tantangan baru. Jadi, kami mencoba membuat semuanya baik-baik saja untuk semua pihak. Untuk klub, pelatih, dan para pemain. Jadi, itu hal yang wajar dalam sepak bola."

Garnacho mendanai makan malam bersama skuad sebagai permintaan maaf setelah ia menyerbu terowongan setelah pergantian babak pertama dalam kekalahan kandang dari Ipswich Town pada bulan Februari.

Setelah United kembali dari tur pascamusim mereka di Kuala Lumpur dan Hong Kong, Garnacho membagikan Instagram Story yang menandai kepulangannya dari perjalanan enam hari tersebut.

Sebulan kemudian, Garnacho mengenakan jersey Aston Villa bertuliskan nama Rashford dan mengunggahnya ke profil Instagram-nya.

Orang dalam United telah mengetahui bahwa saudara laki-laki Garnacho, Roberto, juga telah memicu kontroversi melalui berbagai omelan di media sosial.

Garnacho absen dari tur pramusim United di Amerika Serikat karena keinginannya untuk hengkang, dan ia telah diinstruksikan untuk menghadiri sesi latihan terpisah dari tim utama di tempat latihan klub di Carrington.

Sejak transfernya dari akademi Atletico Madrid pada tahun 2020, Garnacho telah menjadi pemain kunci bagi United, dengan mencatatkan 144 penampilan dan mencetak 28 gol.

Ia berperan penting dalam kemenangan United di Piala FA Youth melawan Nottingham Forest pada tahun 2022 dan juga mencetak gol di final Piala FA 2024 melawan Manchester City.

Garnacho menjalani debut tim utama di bawah asuhan Ralf Rangnick pada April 2022 dan kemudian dimasukkan ke dalam skuad tur pramusim Erik ten Hag pada musim panas itu. Namun, ia tidak tampil dalam empat pertandingan persahabatan tur tersebut setelah terlambat menghadiri rapat tim.

Meskipun mengalami kemunduran ini, Garnacho tetap menjalani latihan pramusim lebih awal dari yang diperkirakan pada musim panas itu, setelah mewakili Argentina di Turnamen Toulon. Ia menjalani debut penuhnya bersama United melawan FC Sheriff di Liga Europa pada Oktober 2022.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)