Upaya Chelsea Lepas Christopher Nkunku ke Bayern Munchen Temui Jalan Terjal, 1 Faktor Sebabnya

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Upaya Chelsea melepas Christopher Nkunku ke Bayern Munchen menemui jalan terjal. Satu faktor jadi sebab.

Semula, Bayern Munchen hanya berniat meminjam Christopher Nkunku dari Chelsea.

Hal ini seiring dengan rencana Chelsea menciptakan ruang di dalam skuad sebelum menyelesaikan perekrutan Xavi Simons.

Namun, baik The Blues maupun Nkunku menegaskan bahwa mereka tidak terbuka untuk pinjaman.

Baca juga: Chelsea Ajukan Tawaran Rp 948 M untuk Alessandro Bastoni, Bek Inter Milan Beri Respons Kejutan

Baca juga: Dalih Kiper Spanyol Soal Chelsea Gagal Menang Lawan Crystal Palace, Singgung Piala Dunia Antarklub

Ya, Chelsea hanya menginginkan transfer permanen, dan Christopher Nkunku sendiri lebih suka pindah secara permanen daripada sementara.

Sementara itu, Chelsea telah sedikit menurunkan harga yang diminta dalam beberapa hari terakhir, dari 45 juta euro  menjadi 40 juta euro.

Meskipun ada diskon ini, Bayern belum sepenuhnya yakin untuk melanjutkan negosiasi dalam kondisi seperti ini.

Mereka masih menghargai profil dan kualitas Nkunku, tetapi tidak siap untuk melanjutkan kecuali Chelsea menunjukkan lebih banyak fleksibilitas.

Kontak antara kedua klub masih aktif sementara Bayern terus memantau situasi, tetapi belum ada kesepakatan yang tercapai.

Sementara itu, Inter Milan masih memasukkan Nkunku dalam daftar opsi mereka untuk hari-hari terakhir bursa transfer.

Kondisi keuangan klub Italia tersebut juga dinilai sangat sulit, yang berarti transfer baru akan terjadi jika situasi berubah menjelang akhir bursa transfer.

Menurut laporan terbaru, penjualan Nkunku akan menjadi 'krusial' bagi potensi perekrutan penyerang RB Leipzig, Xavi Simons.

Fabirizio Romano bahkan telah menegaskan bahwa transfer akan 'dipercepat' setelah Nkunku dijual.

Penjualan pemain juga telah terbukti efektif bagi Chelsea dalam mendatangkan talenta-talenta baru sepanjang musim panas, dan hal itu masih berlaku hingga saat ini.

Romano menulis di X: ‘Rencananya selalu Nkunku dan [Nicolas] Jackson keluar, Simons dan [Alejandro] Garnacho masuk.’