TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Mantan bek Chelsea, Frank Leboeuf menyarankan agar The Blues mempermanenkan Joao Felix dengan menjual pemainnya, seperti Mason Mount dan Christian Pulisic.

Penampilan ciamik Joao Felix bersama Chelsea akhir-akhir ini menjadi sorotan.

Pasalnya pemain pinjaman dari Atletico Madrid itu turut berperan besar dalam tiga kemenangan beruntun The Blues.

Dalam tujuh penampilan bersama Chelsea, Joao Felix telah mencatatkan dua gol.

Baca juga: Jalan Inter Milan Dapatkan Conte Terbuka, Pelatih Tottenham Buka Kemungkinan Latih Klub Serie A

Padahal, Joao Felix sendiri baru saja didatangkan Chelsea pada bursa transfer musim dingin Januari lalu.

Felix sempat tersandung dalam laga debutnya bersama The Blues kala mendapat kartu merah dalam laga melawan Fulham.

Namun, setelah itu, pemain asal Portugal itu mampu bangkit dan menampilkan permainan yang impresif.

Felix juga berperan penting dalam tiga kemenangan beruntun Chelsea dan dipuji oleh rekan setim dan manajernya.

Berbicara kepada ESPN, Leboeuf mengatakan dia yakin Felix adalah pemain hebat.

Eks palang pintu Chelsea itu menyarankan agar mantan klubnya mencoba mendapatkannya secara permanen.

"Joao Felix adalah pemain hebat," kata Lebouf kepada ESPN, dikutip dari Daily Mail.

"Saya pikir dia adalah pemain paling berbahaya, pemain paling menghibur, pemain paling artistik di Chelsea saat ini. Dia juga cukup konsisten, hampir setiap game dia menciptakan sesuatu."

Lebouf juga mengatakan bahwa Chelsea bisa menjual beberapa pemainnya seperti Christian Pulisic dan Mason Mount untuk dapat mempermanenkan Joao Felix.

"Mudah-mudahan Chelsea bisa menjual beberapa pemain - mungkin Pulisic dan Mount - dan kemudian bisa mendapatkan Felix secara permanen."

"Ini akan menjadi banyak uang, itulah satu-satunya kekhawatiran bagi pemiliknya. Tapi dalam hal pemain sepak bola, saya akan mengontraknya," ujarnya.

Felix menjadi rekrutan termahal Atletico Madrid ketika ia bergabung dari Benfica pada 2019 seharga £113.

Namun, dalam beberapa waktu terakhir, pemain internasional Portugal itu tidak disukai Atletico Madrid setelah pertengkaran yang sangat terbuka dengan manajer Diego Simeone.

Klub memilih untuk mendukung bos Argentina, dengan dianggap perlu untuk memindahkan Felix, setidaknya untuk sementara, untuk mencoba dan memperbaiki situasi.

"Cara bermain di sini dan di klub saya berbeda," kata Felix setelah Portugal mengalahkan Swiss 6-1 di Piala Dunia.

"Ketika kondisinya menguntungkan, segalanya menjadi lebih baik. Sukacitanya berbeda."

Sementara itu, di bulan Desember juga kepala Atletico Madrid Miguel Angel Gil Marin menguraikan kesulitan dalam hubungan antara pemain dan manajer.

"Saya percaya dia adalah pemain top, kelas dunia, tetapi untuk alasan yang tidak layak masuk sekarang, hubungan antara dia dan 'tuan' (Diego Simeone) tidak baik, begitu pula motivasinya," Miguel Angel Gil kata Marin bulan lalu.

Enzo Fernandez mencatat kekagumannya pada Felix, secara terbuka mengakui dia berharap Chelsea 'melakukan semua yang mereka bisa' untuk memastikan dia berada di klub musim depan.

"Ketika Anda bergaul dengan seseorang di luar lapangan, ada baiknya memiliki koneksi khusus itu di lapangan," kata Fernandez bulan lalu.

"Dia pemain hebat, bukan? Seorang pemain yang fantastis. Dia punya banyak kemampuan dan banyak kualitas."

"Dia adalah pemain kunci bagi kami, pemain penting dan dia dipinjamkan. Mari berharap Chelsea dapat melakukan semua yang mereka bisa untuk mempertahankannya pada bulan Juni, itu akan bagus," lanjutnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)