TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Persib Bandung bak melakukan manuver transfer di luar logika. Sukses gaet Dimas Drajad, namun gagal gaet pemain tradisi juara.

Selama bursa transfer awal musim 2024/2025 ini, Persib Bandung banyak melakukan manuver transfer kejutan.

Meski sudah banyak terendus soal potensi transfernya mendatangkan Dimas Drajad dari Persikabo 1973, langkah Pangeran Biru dalam melakukan skema transfer kedatangannya di luar nalar.

Pasalnya, Persib sukses mendatangkan penyerang Timnas Indonesia itu dengan skema tebus kontraknya dari Persikabo 1973.

Baca juga: Dimas Drajad Resmi Jadi Pemain Baru Persib Bandung, 1 Penyerang Asing Bakal Menyusul?

Baca juga: Butuh Suksesor 2 Bek Veteran? Persib Bandung Bisa Utus Rezaldi Hehanusa Goda Sang Adik

Padahal, Dimas Drajad masih memiliki durasi kontrak jangka panjang bersama Persikabo 1973 sampai dengan 2027 mendatang.

Pengumuman resmi kedatangan Dimas Drajad ke Persib Bandung diumumkan pada Minggu (14/7/2024).

"Wilujeng Sumping Dimas Drajad

Didatangkan untuk menambah kekuatan lini serang, Dimas Drajad resmi menjadi bagian dari #PERSIB  
 
Let’s fight together! #WeArePERSIB," tulis offisial resmi Persib Bandung saat memperkenalkan Dimas Drajad, dilansir dari TribunWow.com.

Sayangnya, kabar kedatangan Dimas Drajad juga diselingi oleh rumor yang santer beredar soal kegagalan Persib Bandung mendatangkan transfer aroma juara mereka.

Ya, meski hanya sekedar plot twist, namun, aroma tradisi juara Persib Bandung tak bisa terpisahkan dari keberhasilan mereka mendatangkan bintang asal rival abadinya, Persija Jakarta.

Masih segar dalam ingatan, bagaimana digdayanya Persib Bandung pada Indonesia Super League 2014/2015 dan Piala Presiden 2015?

Di mana pada saat itu, Persib Bandung sukses menggulingkan tim raksasa langganan juara di Liga 1, Persipura Jayapura di partai puncak.

Padahal, banyak yang menjagokan Persipura Jayapura dapat back to back gelar setelah di musim sebelumnya mereka sukses angkat trofi.

Dan, di kedalaman skuad Persib Bandung pada saat itu, ada fullback kenyang pengalaman berlabel Timnas Indonesia yang sukses beri gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015.

Ya, sosok yang dimaksud tak lain adalah Tony Sucipto.

Pemain yang didatangkan Persib Bandung 2011 dari Persija Jakarta, tiga musim berselang sukses beri trofi bergengsi Persib Bandung.

Sebelum Tony Sucipto, legenda Persib Bandung, Atep Rizal juga didatangkan dari Persija Jakarta 2008 silam.

Dan terbaru, sosok pembawa hoki mantan pemain Persija Jakarta yang kini abdikan diri untuk Persib Bandung yakni Rezaldi Hehanusa.

Di mana, hanya hitungan 1 tahun sejak didatangkan pada paruh musim 2022/2023 per 1 Januari 2023, Rezaldi Hehanussa langsung berikan gelar bergengsi yang 10 musim diidamkan Bobotoh, Liga 1 2023/2024.

Bahkan, Rezaldi Hehanussa sukses tak tergantikan di lini belakang Pangeran Biru.

Melihat kesuksesan Persib Bandung dua gelar terkini ada andil dari kebijakan mereka mendatangkan langsung pemain Persija Jakarta, musim 2024/2025, Maung Bandung ketagihan.

Setidaknya, sudah ada tiga nama bintang Persija Jakarta yang coba digoda imannya oleh Persib Bandung.

Ketiga bintang Persija Jakarta itu di antaranya adalah Rizky Ridho, Hanif Sjahbandi dan terkini Rio Fahmi.

Sayangnya, ketiganya dipastikan gagal didatangkan oleh Persib Bandung.

Rizky Ridho dan Hanif Sjahbandi dipastikan bertahan dengan Persija Jakarta musim depan.

Sedangkan untuk Rio Fahmi sosoknya kans bertahan di Persija Jakarta karena sudah kedapatan turut serta sesi latihan Macan Kemayoran.

Persib Bandung Bisa Bungkus Bek Matang via Rezaldi

Tak bisa dipungkiri, Persib Bandung masih memiliki satu pekerjaan besar yang harus segera mereka tuntaskan.

Bursa transfer awal musim ini bisa jadi momentum bagi Persib Bandung untuk bisa menuntaskannya.

Satu pekerjaan rumah besar yang kini belum ditemukan solusinya adalah belum adanya sosok suksesor matang di lini belakang Persib Bandung.

Seperti diketahui, dua bek asing Persib Bandung, Achmad Jufriyanto dan Victor Igbonefo saat ini memasuki usia senja sebagai seorang pesepak bola.

Tentu, secara stamina dan kondisi badan tak sebugar dahulu ketika masih bermain di masa keemasannya.

Melihat kondisi itu, sudah sepatutnya Persib Bandung mencari sosok bek fresh yang bisa diproyeksikan jangka panjang.

Memang, Persib Bandung saat ini menggunakan dua bek asing.

Akan tetapi, regulasi yang bisa kapanpun berubah bisa saja menuntut Persib Bandung untuk merelakan satu bek asingnya di waktu yang tak bisa diprediksikan.

Maka dari itu, Persib Bandung harus segera bergegas untuk siasati kekurangan itu dengan mencari alternatif anyar.

Sempat mengintai bek Persikabo 1973, Andy Setyo, hingga kini rumor kedatangannya ke Maung Bandung masih serasa bias.

Dengan kata lain, Persib Bandung harus mencoba melakukan terobosan jika nanti Andy Setyo memang benar adanya gagal direalisasikan.

Dan satu terobosan itu bisa dilakukan dengan memanfaatkan satu bintangnya, Rezaldi Hehanusa.

Rezaldi Hehanusa bisa diutus Persib Bandung untuk meyakinkan sang adik kandung asal Persik Kediri, Hamra Hehanusa agar mau ikut bergabung setim dengannya.

Pemain jebolan Persija Jakarta itu saat ini tengah onfire bersama Persik Kediri sejak didatangkan paruh musim 2022/2023 oleh Persik Kediri.

Persik Kediri mampu mengeluarkan kemampuan terbaik Hamra Hehanusa dengan memberikannya menit bermain lebih.

Total, sudah 34 pertandingan dicatatkan Hamra Hehanusa untuk Persik Kediri dengan sukses bukukan 4 gol dan 1 assist.

Catatan yang tentu kontras jika dibandingkan saat dirinya membela Persija Jakarta dengan hanya diberikan 4 kali main dari 173 menit berman.

Memang, tak mudah meyakinkan Hamra Hehanusa untuk mau bergabung dengan Persib Bandung.

Mengingat komposisi Persib Bandung yang bertabur bintang ditambah masih adanya dua veteran Maung Bandung, Achmad Jufriyanto dan Igbonefo bakal membuatnya sulit mendapatkan menit bermain.

Untuk peluang reguler bisa dikatakan juga sulit direalisasikan dalam waktu dekat jika ia bergabung ke Pangeran Biru.

Hal itu kontras jika dibandingkan dengan kondisinya saat ini di Persik Kediri yang hampir dipastikan bakal menyegel lagi satu tempat di lini belakang.

Terlebih, Anderson Nascimento sudah hengkang yang pada akhirnya membuat Hamra Hehanusa semakin berpeluang mendapatkan starter.

Namun, yang patut jadi pertimbangan adala pengalaman dan rekam jejaknya jika membela Persib Bandung.

Terlebih Persib Bandung di musim ini bakal mentas di ajang bergengsi di Asia seusai menjuarai Liga 1 musim lalu.

Menarik dinantikan akankah Persib Bandung memanfaatkan Rezaldi Hehanusa untuk meyakinkan adiknya merapat ke Kota Kembang, atau justru sebaliknya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)