Pilkada Jember 2024

Gus Fawait-Djoko Tak Hadiri Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Jember 2024

Penulis: Imam Nawawi
Editor: Haorrahman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gogot Cahyo Baskoro (kiri) Ketua Tim Pemenangan Gus Fawait-Djoko di Pilkada 2024.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, JEMBER- Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Jember Muhammad Fawait alias Gus Fawait-Djoko Susanto sengaja tidak menghadiri deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024 yang digelar KPU Jember, Salasa (24/9/2024) malam.

Pasangan tersebut memilih balik kanan saat hampir tiba KCM Mall, lokasi deklarasi damai tersebut.

Gogot Cahyo Baskoro, Ketua Tim Pemenangan Gus-Fawait-Djoko mengungkapkan, hal tersebut dilakukan karena ada komitmen yang dilanggar oleh Paslon lain dalam acara deklarasi Pilkada Jember 2024 damai.

Menurutnya, LO Gus Fawiat-Djoko bersama LO Paslon lain serta KPU Jember sepakat hanya membawa 50 massa untuk acara deklarasi kampanye damai Pilkada 2024.

Baca juga: Hendak Pulang usai Merumput, Warga Gebangan Tewas Tertimpa Pohon Kelapa

"Karena memang acaranya deklarasi kampanye damai dan saat itu semua berkomitmen di awal," ujarnya, Rabu (25/9/2029).

Namun ketika rombongan Gus Fawait-Djoko mau berangkat ke lokasi deklarasi. Kata dia, ada pergerakan massa besar dari paslon lain di acara KPU Jember itu.

"Saat itu kami juga ingatkan ketika massa masih sedikit kepada LO paslon sebelah alasan adanya pengarahan massa itu. Hal tersebut telah mengingkari komitmen di awal. Tetapi kami tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan," kata Gogot.

Baca juga: Volume Transaksi QRIS dan ATM BSI di Aceh Naik Double Digit Selama PON XXI

Gogot mengungkapkan saat itu massa paslon lain justru lebih banyak yang datang di lokasi deklarasi kampanye damai. Dia curiga mereka bukan masyarakat umum.

"Tetapi pengerahan massa secara sistematis, karena semua pakaiannya sama dan ada megaphone yang telah dipersiapkan dan ada yel-yel provokasi. Itu semua lengkap kami dokumentasikan," kata Mantan Komisioner KPU Jatim ini.

Oleh karena itu, kata Gogot, Gus Fawait-Djoko memilih mangkir di acara itu. Katanya, mereka hanya menunjuk LO untuk menghadiri deklarasi Kampanye damai Pilkada Jember 2024.

Baca juga: Pasangan Mudah Siap Wujudkan Pilkada Damai, Bersih, dan Bermartabat

"Karena tidak ada sikap tegas dari KPU untuk membersihkan area acara. Agar kedua Paslon sama-sama tidak menghadirkan pendukung. Gus Fawait-Djoko memilih tidak hadir di acara tersebut bukan karena takut atau apa. Tetapi sebagai bentuk cinta terhadap kedamaian," tuturnya.

Senafas dengan hal itu, Gus Fawait mengaku telah menyiapkan bunga untuk diberikan kepada KPU dan paslon lain ketika deklarasi kampanye damai Pilkada 2024.

Namun karena merasa ada komitmen yang diingkari, Gus Fawait mengaku mengurungkan niat baik itu dan memilih memberikan bunga kepada pendukungnya sendiri.

Baca juga: Ketua DPC Partai Garuda Bondowoso Terseret Motor usai Pergoki Perusak Banner Paslon Bagus

"Ada banyak bunga yang kami siapkan untuk acara deklarasi itu. Tetapi kayaknya lebih baik simbol cinta ini lebih baik saya serahkan kepada teman-teman media saja," tanggapnya.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

 

Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(Imam Nawawi/TribunJatimTimur.com)