Liga Italia

Lini Pertahanan Inter Milan Kembali Jebol Meski Raih Kemenangan, Simone Inzaghi Mulai Pasrah?

Editor: Luky Setiyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi memberikan instruksi kepada para pemainnya saat menghadapi AC Milan pada Derby della Madonnina, pekan ke-5 Liga Italia Serie A, Senin (23/9/2024). Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi tampak beri jawaban bernada pasrah usai lini belakang timnya kembali jebol meski meraih kemenangan atas Torino.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi tampak beri jawaban bernada pasrah usai lini belakang timnya kembali jebol meski meraih kemenangan atas Torino.

Diketahui, Inter Milan baru saja meraih kemenangan dramatis atas Torino pada pekan ketujuh Liga Italia 2024.

Berlaga di Giuseppe Meazza, Minggu (6/10/2024), tim asuhan Simone Inzaghi menang dengan skor 3-2.

Menariknya, Nerazzurri pernah meraih kemenangan dengan skor yang sama pada pertandingan sebelumnya, yakni saat melawan Udinese.

Baca juga: Lini Belakang Inter Milan Mengkhawatirkan, Lawan Sudah Tahu Cara Tembus Tembok Nerazzurri

Baca juga: Inter Milan Menang Dramatis Kontra 10 Pemain Torino, Marcus Thuram Bukukan Hattrick

Dan kali ini, Inter menang dengan skor yang sama melawan Torino.

Nerazzurri jelas mendominasi pertandingan malam ini melawan Torino.

Hal ttu tidak mengherankan mengingat mereka bermain dengan keunggulan jumlah pemain selama lebih dari tiga perempat pertandingan.

Dan Inter Milan berhasil mencetak gol yang mereka butuhkan untuk menang.

Hattrick dari Marcus Thuram sudah cukup untuk menyelesaikan pekerjaan bagi Inter Milan.

Namun, Nerazzurri membutuhkan ketiga gol pemain Prancis itu untuk meraih tiga poin.

Pasalnya, Inter Milan kebobolan dua kali.

Seperti yang terjadi saat melawan Udinese, kedua gol yang menjebol gawang Inter Milan merupakan hasil dari kecerobohan.

Pertama, Nerazzurri langsung kehilangan konsentrasi setelah mencetak gol kedua.

Lini belakang Nerazzurri berantakan karena mereka membiarkan striker Duvan Zapata menyamakan kedudukan tepat setelah Torino memulai kembali permainan.

Kemudian, Inter kebobolan penalti di akhir pertandingan.

Ini merupakan hasil dari pelanggaran Hakan Calhanoglu terhadap Adam Masina di akhir pertandingan, tetapi juga karena seluruh tim Inter yang memungkinkan bek Torino itu menerobos mereka.

Pelatih Inter Inzaghi mencatat bahwa “Sejak derby, para pemain telah memainkan tiga pertandingan dalam seminggu.”

“Dan kami selalu menang dengan pantas,” katanya. “Meskipun ada kendala.”

“Namun, masih ada beberapa aspek yang harus kami tingkatkan.”

“Saat ini kami membayar harga yang mahal untuk semuanya,” kata Inzaghi.

“Kami harus bekerja keras tanpa lengah. Bahkan setelah pertandingan melawan Red Star, kami meninjau beberapa detail yang harus kami selesaikan.”

“Hari ini seharusnya tidak berakhir dengan skor 3-2,” kata Inzaghi.

“Torino tidak pernah menyerah. Bahkan dengan sepuluh pemain.”

“Namun mengingat pentingnya kemenangan ini, saya harus memberi selamat kepada para pemain,” kata Inzaghi.

“Kami terus berupaya untuk menjadi lebih baik sebagai sebuah tim.”

“Saat ini kami membayar untuk setiap kesalahan atau kekhilafan.”

Sementara itu, Inzaghi menjelaskan mengapa Alessandro Bastoni, Hakan Calhanoglu, dan Henrikh Mkhitaryan menjadi starter dalam tiga pertandingan terakhir Inter.

“Saya pikir mereka bisa menangani tiga pertandingan dalam seminggu,” katanya.

“Kami berkembang, dan semua orang memberi saya pilihan yang sulit untuk dibuat karena mereka semua berlatih dengan baik.”

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)