TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan justru memiliki potensi menyamai rekor langka meski bomber andalannya, Lautaro Martinez sedang mandul-mandulnya.
Diketahui, Lautaro Martinez mencatatkan dirinya sebagai top skor Liga Italia musim 2023/2024.
Dari 33 penampilan, kapten Inter Milan itu mencetak 24 gol.
Namun, ketajaman kompatriot Lionel Messi itu seolah menghilang di musim 2024/2025 ini.
Baca juga: Saat Bersiap Lepas 2 Penyerang, Inter Milan Langsung Beri Tawaran untuk Bintang Muda Bologna
Baca juga: Inter Milan Full Senyum, Bek Muda Incaran Nerazzurri Tolak Perpanjang Kontrak dengan Spezia
Nama Martinez tidak tampak dalam 10 besar pencetak gol terbanyak Liga Italia 2024-2025.
Pemain yang juga menjadi MVP Serie A 2023-2024 itu baru membukukan 5 gol dalam 14 penampilan.
Untungnya bagi Inter Milan, ada pengganti Lautaro Martinez sebagai sumber gol utama.
Marcus Thuram seperti mengambil alih tugas rekan setimnya.
Musim lalu Thuram hanya mencetak 13 gol di Liga Italia.
Kali ini pemain asal Prancis itu sudah hampir menyamai torehan itu dengan kompetisi praktis baru separuh jalan.
Anak bek legendaris Prancis, Lilian Thuram, itu sekarang sudah mengemas 12 gol.
Thuram memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Serie A 2024-2025 bersama striker Atalanta, Mateo Retegui.
Bagi Inter Milan, sepertinya tidak apa-apa Martinez mandul musim ini asalkan Thuram tetap tampil tajam.
Faktanya, perubahan sumber gol utama ini tidak mengganggu performa La Beneamata secara keseluruhan.
Tim asuhan Simone Inzaghi tetap tampak superior seperti musim lalu.
Saat ini I Nerazzurri menempati peringkat 3 klasemen dengan 37 poin dari 16 pertandingan.
Mereka hanya defisit 3 poin dari Atalanta yang menempati puncak klasemen.
Namun, Inter Milan masih memiliki 1 pertandingan sisa lebih banyak.
Jika mampu memenangi laga tersebut, Inter Milan akan menyamai perolehan angka Atalanta.
Inter Milan juga menjadi tim tertajam di kompetisi dengan sudah mencetak 42 gol.
Kemunculan Marcus Thuram sebagai calon raja gol pengganti Lautaro Martinez malah bagus buat Inter Milan.
Apabila nanti Marcus Thuram sukses meraih gelar sebagai capocannoniere Serie A musim ini, Inter Milan akan mengukir rekor.
Mereka bakal menyamai sebuah momen yang sudah lama tidak terjadi lagi.
Dilansir dari BolaSport.com, momen itu adalah 2 pemain dari klub yang sama bergantian menjadi pencetak gol terbanyak Liga Italia dalam 2 musim beruntun.
Terakhir kali peristiwa itu terjadi adalah pada 1997-1998 dan 1998-1999.
Striker Udinese, Oliver Bierhoff, menjadi raja gol Serie A musim 1997-1998 dengan mencetak 27 gol.
Setelah dia pindah ke AC Milan pada musim berikutnya, Udinese tetap menempatkan perwakilannya sebagai capocannoniere di kompetisi 1998-1999.
Adalah Marcio Amoroso yang mengambil alih peran Bierhoff sebagai mesin gol Udinese pada musim 1998-1999.
Pemain asal Brasil itu menjadi raja gol kompetisi dengan torehan 22 gol.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)