TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Apa yang dilakukan pemain jaranan di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur ini mengingatkan akan aksi petunju Mike Tyson kepada Evander Holyfield 27 tahun silam.
Baca juga: Larangan Penjualan Elpiji 3 Kg di Pengecer Dibatalkan, Pemkab Sampang Koordinasi dengan Pertamina
Dalam pertarungan tinju yang digelar Juni 1997 itu, Mike Tyson dengan brutal menggigit telinga Holyfield hingga sobek. Hal yang mirip dilakukan oleh pemain jaranan saat tampil di Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, Minggu (2/2/2025).
Ceritanya, saat itu pertunjukan kesenian kesenian jaranan tengah digelar di Lingkungan Cungking. Tim jaranan yang tampil saat itu adalah Budoyo Mberan Lor dari Kelurahan Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi.
"Pada saat Kesenian Jaranan berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB, dua pemain jaranan mengejar salah satu penonton atas nama Hollutfi (19), warga Desa/Kecamatan Kabat," kata Kapolsek Giri AKP Budi Mujiono, Kamis (6/2/2025).
Baca juga: Pemprov Jatim Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Situbondo
Saat itu, korban dipegang oleh pemain jaranan tersebut. Setelahnya, mereka menggigit telinga korban hingga ia mengerang kesakitan.
"Saat itulah terjadi telinga korban yang digigit oleh kedua pemain tersebut," lanjut Budi.
Korban pun diamankan oleh warga sekitar. Warga melihat telinga korban terluka dan berdarah. Bahkan sebagian daun telinga cuil akibat digigit pemain jaranan.
Warga sekitar sempat berupaya mengobati korban sebagai langkah pertolongan pertama. Namun karena korban terus mengerang kesakitan, ia dilarikan ke RS Fatimah oleh keluarganya.
Baca juga: Jelang Menghadapi PSGC Ciamis, Persekabpas Uji Coba Lawan Timnas Jordania U-20
"Korban sempat dibawa pulang. Tapi karena masih merasa sakit, akhirnya dibawa ke fasilitas kesehatan," katanya.
Budi menjelaskan, kondisi korban saat ini telah membaik. Namun telinganya kasih dibalut dengan perban. Sementara potongan cuilan telinganya berada di Ras Fatimah.
Budi menjelaskan, keluarga korban belum melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian. Pihak keluarga masih merundingkan hal tersebut bersama keluarga besar.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)