Liga Italia

Manuver Inter Milan di Tengah Abu-abunya Nasib Simone Inzaghi, Lakukan Kontak dengan Pelatih Como

Editor: Luky Setiyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MASA DEPAN INZAGHI - Foto Simone Inzaghi saat dampingi Inter Milan di final Liga Champions. Inter Milan melakukan manuver cepat di tengah abu-abunya nasib Simone Inzaghi, yakni dengan melakukan kontak dengan pelatih Como.

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Inter Milan melakukan manuver cepat di tengah abu-abunya nasib Simone Inzaghi, yakni dengan melakukan kontak dengan pelatih Como.

Beberapa hari ke depan akan menjadi hari-hari yang sangat menentukan bagi masa depan Inter Milan.

Hal ini seiring dengan laporan yang menunjukkan bahwa pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi siap untuk membuat keputusan tentang masa depannya.

Pelatih berusia 49 tahun itu dilaporkan akan bertemu dengan Nerazzurri besok. 

Baca juga: Usai Dihajar PSG di Final Liga Champions, 2 Bek Inter Milan Mangkir dari Timnas Italia dan Jerman

Baca juga: Inter Milan Bongkar Skuad Usai Nirgelar di Musim 2024/2025, 6 Pemain Dilego di Bursa Transfer

Dalam pertemuan tersebut, Simone Inzaghi dan Nerazzurri akan memutuskan apakah ia akan tetap menjadi pelatih klub tersebut.

Sejatinya, Inter Milan ingin mempertahankan Inzaghi. Mereka akan menawarinya kontrak baru.

Namun, pada saat yang sama, mantan pelatih Lazio itu mungkin punya idenya sendiri.

Dan jika Nerazzurri tidak meyakinkannya, maka ia mungkin memutuskan untuk pergi.

Dan jika pelatih berusia 49 tahun itu akan pergi, maka Inter Milan harus bergerak cepat untuk menggantikannya.

Menurut Corriere dello Sport, pelatih Como Cesc Fabregas telah meningkat pesat dalam radar Inter Milan.

Mantan gelandang Arsenal, Barcelona, ​​dan Chelsea berusia 38 tahun itu masih cukup baru dalam melatih.

Ia baru saja menyelesaikan musim pertamanya melatih di Serie A setelah membawa Lariani promosi.

Namun, Cesc Fabregas memiliki profil yang diinginkan Inter Milan. 

Mereka ingin mendatangkan pelatih muda jika Simone Inzaghi pergi, untuk membangun kembali skuad dan mengeluarkan potensi terbaik dari para pemain muda.

Bahkan, Corriere dello Sport melaporkan Inter telah melakukan kontak dengan Fabregas pada hari terakhir ini.

Nerazzurri telah menegaskan bahwa mereka menganggap pemain berusia 38 tahun itu sebagai kandidat utama.

Sementara itu, Como akan sangat enggan membiarkan Fabregas pergi, dan akan melakukan apa saja untuk meyakinkannya agar bertahan.

Namun, panggilan dari Inter Milan mungkin cukup untuk mengubah pikiran pelatih asal Spanyol itu.

Meski Simone Inzaghi Pergi dari Inter Milan, Al Hilal Justru Kans Mundur

Al-Hilal bisa saja menarik tawaran mereka untuk Simone Inzaghi bahkan jika pelatih itu meninggalkan Inter Milan musim panas ini.

Belakangan ini, Al Hilal menjadi salah satu tim yang santer dikaitkan dengan Simone Inzaghi.

Keberadaan Al Hilal yang turut berperan dalam ketidakpastian nasib Simone Inzaghi di Inter Milan.

Kabarnya, klub Liga Pro Saudi itu menjadikan juru taktik Nerazzurri itu sebagai target utama mereka untuk menggantikan Jorge Jesus di bangku cadangan mereka.

Al Hilal siap mengajukan tawaran finansial yang besar untuk meyakinkan Inzaghi.

Hal ini tentu saja menimbulkan kehebohan bagi publik Inter Milan, mengingat reputasi klub Arab yang kerap belanja jor-joran.

Namun, Al Hilal kini dikabarkan berpotensi mundur dari upaya mendapatkan Simone Inzaghi, meski sang pelatih nantinya akan meninggalkan Inter Milan.

Menurut La Repubblica, hal ini tak lepas dari kekalahan Inter Milan dengan skor telak 5-0 atas PSG di final Liga Champions.

Menurut media tersebut, hasil itu bisa saja membuat Al Hilal berfikir ulang untuk mendatangkan Simone Inzaghi.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)