TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Aremania memberikan respons beragam terkait pemain asing Arema FC. Ada yang dapat pembelaan hingga sorotan tajam.

Sorotan dari Aremania itu diberikan usai pertandingan Arema FC melawan PSIM Yogyakarta pada pekan kedua Super League 2025/2026.

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu (17/8/2025) itu berakhir dengan skor sama kuat 1-1.

Satu gol Singo Edan dibukukan oleh Dalberto melalui penalti di menit 41'.

Baca juga: Respon Kejutan Aremania Usai Arema FC Gagal Menang Lawan PSIM Yogyakarta, 1 Pemain Dapat Pembelaan

Baca juga: HEAD TO HEAD PSIM Yogyakarta vs Arema FC di Super League 2025/2026, Optimisme Tinggi 2 Tim

Sementara gol dari Laskar Mataram tercipta berkat gol bunuh diri dari pemain Arema FC, Betinho di menit 88'.

Pada pertandingan ini, Arema FC sempat bermain dengan 10 pemain, usai salah satu pemain mereka, Yann Motta mendapat kartu merah di menit 54'.

Meski begitu, pertandingan ini tetap berakhir dengan skor 1-1.

Seusai pertandingan, Aremania berbondong-bondong memberikan penilaian mereka terhadap pemain asing Arema FC.

Terdapat dua pemain asing Arema FC yang mendapat sorotan terbanyak dari Aremania, yakni Betinho dan Yann Motta.

Seperti yang disebut sebelumnya, Betinho mencetak gol bunuh diri, sementara Yann Motta mendapat kartu merah.

Untuk Betinho, Aremania ramai-ramai membela gelandang Arema FC asal Brasil itu, meski membukukan gol bunuh diri yang membuat tim gagal menang.

Sementara untuk Yann Motta, Aremania memberi respon beragam.

Ada yang membela bek Arema FC tersebut, sementara ada yang memberi sorotan tajam.

Sorotan Aremania untuk pemain asing Arema FC usai pertandingan melawan PSIM Yogyakarta dapat terlihat di kolom komentar unggahan Instagram Singo Edan, @aremafcofficial, Sabtu (16/8/2025).

"Ojo nyalahno yann motta rek yoan, kuwi mau misale gak dicegah iso 2-1 (Jangan menyalahkan Yann Motta rek, andai tadi misal tak dicegah bisa 2-1)," tulis akun @riz*****.