Terungkap Alasan Winger Chelsea Disanksi Imbas Tes Doping, Disebut Karena Suntikan saat di Timnas

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Terungkap alasan mengapa winger Chelsea, Mykhailo Mudryk mendapat sanksi imbas tes doping. Disebut karena suntikan saat masih di Timnas Ukraina.

Seperti yang dietahui, Mykhailo Mudryk bergabung dengan Chelsea pada Januari 2023.

Adapun Chelsea membayar Shakhtar Donetsk dengan harga awal £62 juta untuknya, sementara kesepakatan tersebut berpotensi meningkat menjadi £89 juta melalui tambahan dana.

Namun, Mudryk sejauh ini gagal memenuhi harapan di Stamford Bridge.

Baca juga: Mike Maignan Belum Perpanjang Kontrak di AC Milan, Chelsea Pede Bisa Gaet Sang Kiper Secara Gratis

Baca juga: Kurang Maksimal saat Bursa Transfer 2025/2026, Chelsea Kans Dibuat Menunggu Hingga Musim Depan

Rekornya untuk Chelsea hanya 10 gol dan 11 assist dalam 73 penampilan di semua kompetisi.

Pendahulu Enzo Maresca, Mauricio Pochettino, menjelaskan bagaimana Mykhailo Mudryk jauh tertinggal dari rekan satu timnya secara taktis. 

Ada kekhawatiran bahwa penyerang tersebut melakukan transfer besar terlalu dini dalam kariernya, setelah hanya bermain 44 kali untuk Shakhtar sebelum pindah ke Liga Premier.

Keadaan semakin memburuk bagi Mudryk pada bulan Desember ketika ia diskors sementara oleh FA setelah gagal dalam tes narkoba.

Pemain berusia 24 tahun itu menanggapi dengan mengatakan bahwa berita itu 'sangat mengejutkan' dan bahwa 'saya tahu saya tidak melakukan kesalahan apa pun'.

Mudryk kemudian menunggu hasil tes sampel B-nya, tetapi hanya ada sedikit berita sejak skorsing awal.

Mudryk tidak dapat berlatih di Cobham, tetapi Chelsea telah memberinya rencana latihan agar tetap bugar.

Reporter Ukraina, Igor Burbas, kini telah memberikan informasi terbaru tentang situasi tersebut, seperti yang dikutip oleh Scout di Eurasia.

Diklaim bahwa Mudryk 'mengalami ketidaknyamanan' saat berlatih dengan tim nasional Ukraina pada tahun 2024.

Ia 'menerima suntikan sel punca untuk membantu pemulihannya', dengan tujuan 'mendorong regenerasi jaringan'.

Sel punca tersebut diduga 'berasal dari seekor sapi yang mungkin telah terpapar meldonium'.