Tanda-tanda Terdepak dari Juventus di Depan Mata, Igor Tudor Blak-blakan Ngakut Tak Takut Dipecat

“Perasaan ini untuk memberikan segalanya jelas memberi saya kekuatan,” lanjut pelatih berusia 47 tahun itu.

“Saya selalu mencoba menantang diri sendiri, mencoba memahami apa yang paling bisa saya lakukan untuk pemain saya,” pungkasnya.

Untuk membalikkan keadaan, Igor Tudor pun memiliki ide untuk mengubah taktiknya dengan fokus ke lini serang dan mengorbankan struktur bertahan yang dimainkannya.

Laga kontra Lazio di pekan kedelapan Liga Italia 2025-2026 menjadi laga penting bagi Juventus untuk menjaga asa bersaing di papan atas.

Akibat rentetan hasil buruk sejak September 2025, Si Nyonya Tua langsung terjun bebas ke peringkat ketujuh klasemen sementara.

Saat ini Kenan Yildiz dkk. baru mengantongi 12 poin dari tujuh pertandingan, terpaut enam poin dari posisi puncak yang ditempati Napoli.

Tak ayal kemenangan menjadi harga mati bagi Juventus saat bertandang ke markas Lazio di pekan kedelapan.

Adapun duel kontra Lazio ini akan digelar di Stadion Olimpico, Roma, pada Senin (27/10/2025) pukul 02.45 WIB.

Head to Head Lazio vs Juventus

Secara keseluruhan head to head, Juventus sejatinya unggul atas Lazio.

Pasalnya, dilansir dari AIScore, dari 58 pertemuan terakhir sejak 2003, Juventus menang sebanyak 35 kali, sementara Lazio menang 12 kali dan sisanya berakhir imbang.

Namun, Juventus memiliki rekor buruk saat menghadapi Lazio di kandang lawan, Stadion Olimpico.

Dari lima pertemuan terakhir, Lazio mengalahkan Juventus sebanyak tiga kali.

Di sisi lain, dari lima laga terakhir kedua tim, baik Lazio dan Juventus juga tak beda jauh.

Kubu Lazio baru mengoleksi satu kemenangan dari lima pertandingan terakhirnya, yakni saat melawan Genoa di pekan kelima Liga Italia 2025/2026, 30 September 2025 lalu.