Lamine Yamal-nya Brasil Bersinar Hingga Catat Rekor Bersama Chelsea, Real Madrid Nyesel?

“Kebangkitannya yang meroket juga berdampak di Spanyol," lanjut laporan ESPN.

“Di balik layar di Real Madrid, terdapat kekhawatiran yang semakin besar atas fakta bahwa klub tidak mengejar Estevao ketika ia masih di Palmeiras."

“Pemain bintang Brasil itu telah dianalisis, tetapi klub Merengue tersebut memutuskan untuk tidak melanjutkan – sebuah keputusan yang, saat ini, dipandang dengan sedikit penyesalan mengingat dampak langsung sang pemain di Chelsea dan tim nasional.”

Penyesalan Madrid atas kegagalan merekrut Estevao akan semakin besar setelah mereka mengetahui pernyataan Carlo Ancelotti tentang pemain sayap Chelsea tersebut.

Baca juga: Santer Dibidik Chelsea, Eks Man City Disebut Enggan Balik ke Liga Inggris, Barcelona Full Senyum?

Ancelotti, mantan manajer Chelsea, saat ini melatih Brasil, dan mantan pelatih Real Madrid tersebut memuji pemain muda tersebut.

“Estevao memiliki bakat yang luar biasa," kata Carlo Ancelotti, dilansir dari laman resmi Chelsea, (17/11/2025).

“Sungguh mengejutkan melihat level bakatnya di usianya. Ia pandai menyelesaikan peluang, memiliki banyak keajaiban, dan ia bekerja sangat keras.

“Saya bisa katakan ini: dengan Estevao, Brasil memiliki masa depan yang terjamin.”

Ancelotti menambahkan: “Ia pemain yang sangat berbakat. Ia mampu menunjukkan performa di setiap pertandingan, termasuk di Chelsea, dan ia tidak membutuhkan banyak menit bermain untuk menunjukkan kualitasnya.

“Ia bisa bermain lima menit dan ia bisa menunjukkan kualitasnya. Saya pikir tim nasional Brasil sangat beruntung memilikinya, dan juga Chelsea.”

Estevao sendiri memuji Ancelotti, dan pemain sayap Chelsea itu yakin ia akan menjadi lebih baik.

“Mentalitasnya adalah ia berusaha mendorong saya untuk menjadi yang terbaik, dan saya sangat senang karenanya," kata Estevao kepada Hayters TV.

Baca juga: MANUVER Kejutan Chelsea Jelang Bursa Transfer Paruh Musim, Bidik 1 Bintang Muda Pinggiran Arsenal

“Begini, ketika seseorang menyukai Anda, ketika mereka tidak hanya memuji Anda tetapi juga memarahi Anda sedikit ketika dibutuhkan.

“Ketika saatnya memuji, pujilah. Ketika saatnya mengkritik, kritiklah. Jadi, saya sangat senang dengan momen luar biasa yang saya jalani ini.

“Ini tentang bekerja, meningkatkan diri setiap hari. Saya tahu saya sudah mulai meningkat. Saya terus menjadi lebih baik dan lebih baik di sini karena ini suatu kehormatan.”