Permintaan Maaf Sultan Akhyar, Pengemis Online Mandi Guyur Viral di TikTok Akui Akan Hapus Kontennya

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Pengemis online mandi guyur yang viral di TikTok, Sultan Akhyar akhirnya meminta maaf dan menghapus semua konten yang berkaitan dengan mandi guyur di lumpur.

Sultan Akhyar diketahui adalah pemilik akun TM Mud Bath atau @intan_komalasari, pengemis online mandi guyur viral di TikTok.

Aksi pengemis online tersebut sempat mendapat kecaman setelah menggunakan orang tua agar lebih cepat mendapat belas kasih dari penonton.

Sultan Akhyar, pengemis online mandi guyur yang viral di TikTok kian mendapat kecaman dari warganet setelah menolak tawaran kerja dari pengusaha viral, Jhon LBF.

Baca juga: Ditawari Kerja Jhon LBF, Pengemis Online Mandi Guyur Viral di TikTok Justru Minta 200 Juta

Diketahui, Jhon LBF sempat mengajukan tawaran kerja kepadanya karena merasa tak tega melihat orang tua jadi objek perlakuan kurang pantas tersebut.

Bukannya direspon positif, Sultan Akhyar malah meminta uang Rp 200 juta kepada John LBF.

Ia juga sempat mengancam tak bersedia berhenti melakukan live TikTok lansia mandi lumpur jika tuntutannya tak dipenuhi.

Sontak saja, hal ini membuat Sultan makin dihujat.

Oleh karena itu, Sultan Akhyar sempat diundang ke acara Pagi-pagi Ambyar di Trans TV.

Ditambah lagi Sultan dikabarkan malah membeli motor gede hingga perangkat komputer dengan harga mahal menggunakan uang dari hasil ngemis online mandi lumpur.

Setelah menimbulkan kontroversi, baru-baru ini Sultan mendadak muncul dan berjanji tak akan melakukan live lansia mandi lumpur lagi.

Ia pun meminta maaf atas perilakunya yang dianggap publik melakukan trik ngemis online.

"Meminta maaf atas semua yang saya buat,"

"Saya minta maaf kalau ada salah, terus saya akan dibimbing pihak terkait," ujar Sultan seperti terpantau dari akun Instagram @lambe_turah, Minggu (22/1/2023).

Tak cuma meminta maaf, Sultan juga mengimbau TikToker lain untuk tak mengikuti jejaknya.

Ia bahkan juga berjanji akan menghapus video lansia mandi lumpur yang viral.

"Untuk itu, TikToker-TikToker yang lain jangan meniru saya,"

"Saya minta maaf atas konten-konten yang viral di akun saya,"

"Siap akan saya hapus semuanya supaya tidak diikuti oleh TikToker yang lain,"

"Agar tidak membuat keresahan di masyarakat," ujar Sultan dikutip dari Grid.ID.

Bersama Sultan dan pihak berwajib, turut hadir pula seorang nenek yang ikut melakukan live ngemis online dengan mandi lumpur. 

Seperti Sultan, ia juga meminta maaf atas tindakannya yang membuat gaduh masyarakat.

Sang nenek juga berjanji akan mencari uang dengan cara lain meski secara tersirat dirinya tampak kebingungan bagaimana lagi mencari nafkah seperti yang didapatnya dari TikTok ke depannya.

"Saya minta maaf atas apa yang ada di dalam TikTok,"

"Saya mohon maaf sebesar-besarnya saya akan berhenti,"

"Bagaimana solusi aku cari makan, aku carik yang lain, terima kasih," kata nenek tersebut.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)