Warga Cibir Investasi Fave Hotel di Lumajang, Sebut Hanya Bermanfaat Untuk Orang Kaya

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Lumajang - Kabar investasi Fave Hotel di Kabupaten Lumajang turut disorot masyarakat.

Menurut warga pembangunan hotel berbintang hanya akan berdampak positif pada tataran masyarakat menengah ke atas.

Kritikan tersebut dilontarkan, Aulia Sarah di akun Facebook Bupati Lumajang, Thoriqul Haq. Katanya, ia memprediksi jika warga miskin tidak mendapatkan dampak positif setelah hotel berbintang dibangun.

Baca juga: Bupati Thoriq Restui Investasi Fave Hotel di Lumajang

"Mol bukan buat orang miskin bukan ciptain lapangan kerja, yg dik butuh kan memajukan tempat wisata," cuitnya di kolom komentar unggahan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Lumajang, Cak Thoriq membalas komentar akun Aulia Sarah tersebut. Thoriq mengajak masyarakat memahami dampak positif dari pembangunan hotel. Menurut Thoriq, posisi pekerjaan seperti kasir dan sebagainya tidak dilakukan oleh golongan masyarakat kaya.

"Yang ngepel, yang menata-menata baju juga bukan orang kaya. Dan yang kerja itu akan ratusan dan akan menciptakan lapangan pekerjaan," ujar Thoriq.

Baca juga: Cuci Baju di Sungai Warga Krejengan Probolinggo Temukan Jasad Santri yang Hilang

Cak Thoriq juga menyakinkan bahwa investasi hotel berbintang di Lumajang akan menumbuhkan gairah usaha kecil menengah. Politisi PKB ini juga menyebut ritme kunjungan wisata juga akan semakin pesat di Lumajang. Hotel yang layak kata Thoriq akan mengundang banyak wisatawan.

"Sekarang di Lumajang sudah banyak tempat wisata yang bagus. Tinggal memberikan sarana hotel yang layak," papar Thoriq.

(Erwin Wicaksono/TribunJatimTimur.com)