Sinyal Rotasi Pemain Asing Arema FC untuk Liga 1 Musim Depan, Dua Mantan Singo Edan Jadi Opsi

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Arema FC disebut bakal merotasi susunan pemain asingnya untuk Liga 1 musim depan. Dua mantan legiun asing Singo Edan dapat jadi opsi.

Kabar rotasi tersebut beredar setelah empat pemain asing Arema FC dianggap tak mampu berbicara banyak di Liga 1 2022/2023.

Adilson Maringa dan Abel Camara menjadi legiun asing Singo Edan yang paling banyak disorot.

Pasalnya kedua punggawa Arema FC tersebut mengalami penurunan performa di Liga 1 musim ini.

Baca juga: Mendag Zulhas Bakar Pakaian Bekas Senilai Rp 10 M di Sidoarjo

Kiper asing Arema FC, Adilson Maringa hanya mencatatkan enam kali cleansheet di Liga 1 ini.

Sementara itu, Abel Camara baru melesatkan empat gol di Arema FC hingga pekan ke-30 Liga 1 2022.

Berkat penurunan performa beberapa pemain asingnya, Arema FC kini dikabarkan bakal sibuk di bursa transfer Liga 1 2023 mendatang.

Manajemen Arema FC rumornya tengah mempertimbangkan nasib para pemain asingnya di Liga 1 2022 ini.

"Pemain asing Arema FC kemungkinan besar dirombak. Untuk para pemain lokalnya ada beberapa yang sudah dapet tawaran dari klub lain dan bahkan sudah ada yang deal lisan," tulis @gozipbola pada Jumat (10/3/2023) terkait nasib pemain asing Arema FC.

Hanya Renshi Yamaguchi dan Sergio Silva saja pemain asing Arema FC yang masih konsisten penampilannya di Liga 1 2022, meski belum kunjung memberi dampak positif untuk Singo Edan.

Apabila tak kunjung memperbaiki permainannya di sisa gelaran Liga 1 2022, bisa saja keempat pemain asing Arema FC akan dirombak semua untuk musim depan.

Arema FC dikabarkan tengah mempertimbangkan opsi menggunakan pelatih kepala asing untuk Liga 1 2023 mendatang (kiri). Selain mempertimbangkan pelatih kepala asing, Arema FC juga dikabarkan bakal merombak susunan pemain asingnya untuk musim depan (kanan), Jumat (10/3/2023). (Instagram story @gozipbola)

Kini, apabila benar adanya akan merombak susunan pemain asingnya, Arema FC bisa saja memulangkan kembali dua mantannya yang tampil baik di Singo Edan beberapa waktu lalu.

Dilansir TribunWow.com, sosok Arthur Cunha, bek asal Brasil yang sempat memberi gelar dua Piala Presiden kepada Arema FC, bisa saja menjadi opsi bagi Singo Edan untuk menambal lini pertahanannya.

Peluang Arthur Cunha untuk bergabung kembali ke Arema FC sendiri terbilang cukup lebar, mengingat sosoknya tengah menganggur.

Terakhir, Arthur Cunha bermain untuk Negeri Sembilan FC di Liga Super Malaysia pada musim 2021/2022 lalu.

Melirik dari Transfermarkt, Arthur Cunha sudah tampil sebanyak 93 pertandingan di Arema FC dan mencatatkan lima gol serta empat assist untuk Singo Edan.

Arthur Cunha juga menjadi bagian dari juaranya Arema FC di ajang Piala Presiden 2016/2017 dan 2018/2019 lalu.

Selebrasi bek Arema FC, Arthur Cunha, seusai membobol gawang Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Selasa (30/7/2019). (Kompas.com/suci rahayu)

Selain Arthur Cunha, Arema FC juga bisa memulangkan kembali sang predatornya, yakni Carlos Fortes untuk gelaran Liga 1 2023 nanti.

Pasalnya, Carlos Fortes kini tengah santer dikabarkan bakal dicoret dari skuad PSIS Semarang untuk Liga 1 2023.

Carlos Fortes yang sering berkutat dengan cedera di PSIS Semarang membuatnya hanya tampil sebanyak 13 kali di Liga 1 2022 hingga pekan ke-31, di mana ia mencetak satu gol dan dua assist.

Performa tersebut berbeda jauh dengan Carlos Fortes di Arema FC, di mana striker asal Portugal tersebut mencetak 20 gol dari 31 pertandingan untuk Singo Edan.

Bahkan, Arema FC yang dihuni Carlos Fortes di Liga 1 2021 tersebut sempat mencatatkan rekor unbeaten sebanyak 23 pertandingan.

Melihat sejarah yang manis di Arema FC, Carlos Fortes bisa saja menjadi opsi bagi Singo Edan untuk mengganti Abel Camara di Liga 1 2023 mendatang.

Menarik untuk dinantikan siapakah yang akan bergabung ke Arema FC pada Liga 1 2023 mendatang.

Arema FC Kehilangan Sosok Pelatih Terbaiknya

Arema FC kehilangan salah satu staf pelatih terbaik mereka di pengujung kompetisi Liga 1 2022/2023.

Adalah pelatih kiper Felipe Americo yang resmi berpamitan pada Minggu (19/3/2023) malam WIB.

Pelatih bernama lengkap Felipe Americo Martins Goncalves ini menyampaikan perpisahan melalui Instagramnya.

Ia mengakhiri masa pengabdiannya bersama Arema FC selama tiga tahun dua bulan.

"Saya memulai yang ini dengan kemenangan dan hari ini di pertandingan terakhir saya juga keluar dengan kemenangan."

"Terima kasih banyak kepada semua pemain, pelatih, dan staf selama 3 tahun 2 bulan ini. Terima kasih," demikian tulis unggahan Felipe.

Alasan Felipe berpisah dengan Arema FC lantaran kontraknya bersama tim berjuluk Singo Edan sudah habis.

Manajemen Arema FC juga tidak mengisyaratkan ingin memperpanjang kontrak pelatih berusia 40 tahun itu.

"Ya kontrak saya habis, terima kasih untuk semuanya," ujar Felipe dikutip BolaSport.com dari Kompas.com

Pelatih kiper berpaspor Brasil ini mengucapkan terima kasih atas kesempatan menjadi bagian tim Arema FC.

Felipe juga mengapresiasi dukungan dari para suporter selama tiga tahun ini.

Ia mengaku berat meninggalkan Arema FC karena banyak melewati kenangan indah bersama tim.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Aremania dan Aremanita."

"3 tahun tahun luar biasa bersama kalian," ungkap Felipe.

"Ini berat. Tapi saya punya banyak kenangan manis yang pergi bersama saya," tambahnya.

Lebih lanjut, Felipe mengatakan enggan terburu-buru untuk mencari pelabuhan baru.

Saat ini, dirinya masih bertahan di Malang sembari menentukan masa depan kariernya.

"Setelah ini saya akan tinggal beberapa waktu bersama istri saya di Malang, kemudian kami akan lihat selanjutnya," pungkasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)