Berita Viral

Viral Cuitan Jubir PSI Keluhkan Warung Makan Getok Harga, Berujung Ditutup Meski Sudah Minta Maaf

Viral di media sosial cuitan dari Jubir PSI Sigit Widodo yang keluhkan warung makan yang getok harga makanan di Rest Area Tol Cipali.

Editor: Luky Setiyawan
Twitter
Viral di media sosial cuitan dari Jubir PSI Sigit Widodo yang keluhkan warung makan yang getok harga makanan di Rest Area Tol Cipali. 

Mendapat tanggapan yang diharapkan, Sigit lantas berterima kasih dan menganggap masalah 'getok' harga makanan selama arus mudik selesai.

Ia lantas merinci selisih biaya yang seharusnya ia bayarkan untuk dua porsi nasi ayam mencapai Rp 36.800.

“Saya & keluarga atas nama RM Hadea memohon maaf atas kelalaian karyawan kami saat bertransaksi dg Bpk @sigitwid.

dan saya sudah berkomunikasi dg Bpk @sigitwid melalui DM pribadi di Instagram, dan meminta izin utk merefund selisih nilai kepada Bpk @sigitwid,” tulis pihak rumah makan, dikutip dari TribunWow.com.

Terbaru, Sigit mengajak masyarakat untuk ramai-ramai makan di RM Hadea jika menepi ri rest area tersebut.

"Ayo, semua coba makan di RM. Hadea di Rest Area KM 86A. Ibu @devinur098 sudah melakukan perbaikan dan menunya sebenarnya memang menarik sehingga saya memutuskan makan di sana.

Kalau ada masalah, bisa langsung menyampaikan keluhan pada beliau. Sukses untuk RM. Hanea dan perbaikannya."

Permasalahan viral itu turut ditanggapi Ketua Umum PSI Giring Ganesha.

Ia turut meminta maaf atas cuitan Sigit yang akhirnya viral di media sosial.

"Terkait permasalahan harga makan di rest area KM 86 oleh @sigitwid maka saya selaku ketum PSI mohon maaf atas kegaduhan dan kesalahpahaman antara bro sigit dan penjual @devinur098.

Walaupun masalah ini adalah masalah pribadi namun karena dalam pemberitaan membawa nama Partai maka kami akan bertanggung jawab untuk menyelesaikan secara kekeluargaan, @psi_id akan mengirimkan utusan ke pihak pengelola Rest Area dan pemilik warung agar kita akhiri permasalahan secara kekeluargaan tanpa perlu ada hukuman apapun kepada pemilik warung.

Bagi PSI pemberdayaan dan penguatan UMKM dan UKM adalah prioritas utama sebagai soko guru ekonomi kerakyatan," tulis Giring.

Kasus Warung Getok Harga Sebelumnya

Pada tahun 2019, pernah ada kejadian serupa, dimana warung mematok harga makanannya selangit dan sempat viral pada masanya.

Berawal dari seorang pria mencurahkan kekesalannya setelah harus membayar Rp 700 ribu untuk makan di sebuah warung tenda di pinggir jalan, yaitu Warung Lamongan Indah Lesehan Bu Anny.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved