Berita Situbondo

Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 4 Kapal Bantuan Kemenhub Angkut  2100 Orang Penumpang

Empat kapal bantuan dari Kemenhub telah menyelesaikan layanan mudik dan balik gratis dari sejumlah pelabuhan di Situbondo ke kepulauan Madura

Penulis: Izi Hartono | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Izi Hartono
KL Bung Tomo yang membawa ratusan santri dari Kepulauan Sapudi bersandar di Pelabuhan Jangkar, Situbondo 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO - Empat unit kapal bantuan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, yang melayani santri  dan warga secara gratis selama arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri Tahun 2023 telah berakhir menjalankan tugasnya.

Empat kapal bantuan yang sengaja diturunkan untuk membantu masyarakat dan santri dari kepulauan di Madura  ke Pelabuhan Jangkar Situbondo itu, di antaranya Kapal Latih Bung Tomo milik Politeknik Pelayaran Surabaya, KM Masalembu milik Navigasi Tanjung Perak, KM Bina Sakti Utama dan KM Sabuk Nusantara 115.

Angkutan penumpang gratis yang terakhir diangkut KL Bung Tomo  dari Sapudi, Madura, menuju Pelabuhan Jangkar, merupakan ratusan santri dan pengurus Pondok Pesantren Sumber Bunga, Seletreng, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo.

Kapal yang melayan ratusan santri ini tiba di Pelabuhan Jangkar, sekitar Pukul 19.00 WIB, Sabtu (6/5/2023). Kedatangan ratusan santri yang akan menimba ilmu di Ponpes yang didirikan almarhum Kiai Ahmad Sufyan ini, dipantau langsung Heru Susanto, Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak, Surabaya.


"Ya ini penumpang trip KL Bung Tomo yang terakhir, jumlahnya ada sebanyak 296 orang," ujar Heru Susanto di sela memantau penumpang arus balik di Pelabuhan Jangkar, Sabtu (06/05/2023) malam.


Selama arus mudik dan balik lebaran gratis, kata Heru, KL Bung Tomo ini melayani empat kali trip dengan rute tujuan pulang pergi dari Pelabuhan Jangkar menuju kepulauan di Madura tersebut.

"Untuk KM Masalembu dua trip dan KM Bina Sakti Utama satu trip serta kapal cadangan Sabuk Nusantrara satu trip," jelasnya.

Dari empat kapal yang diperbantukan melayani arus mudik dan balik lebaran tahun ini, lanjut Heru, pihaknya telah melayani sekitar sebanyak 2.100 orang penumpang.


"Rinciananya, empat trp KL Bung Tomo sekitar 700 orang, KM Masalembu sebanyak 900 orang, KM Bima Sakti 250 dan KM Sabuk Nusantara sekitar 250 orang," bebernya.

Sementara itu, Kepala KSOP Panarukan, Herland Aprilyanto mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, yang turut membantu menurunkan kapal kapal negara untuk melayani masyarakat dan santri selama arus mudik dan  balik lebaran tahun 2023 sesuai tema mudik aman, nyaman dan berkesan.


"Semuga di tahun berikutnya ada tambahan bantuan kapal yang lebih banyak lagi, sehingga pemudik dari kepulauan terlayani gratis semua," kata Herland.

 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

 

(Izi Hartono/TribunJatimTimur.com)

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved