Persebaya Surabaya

Ambisi Besar Dua Pemain Baru Persebaya, Ingin Tampil Baik Hingga Dapat Panggilan Timnas Indonesia

Dua pemain baru Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu dan Ripal Wahyudi punya ambisi besar, yakni bermain apik hingga dapat panggilan Timnas Indonesia.

Editor: Luky Setiyawan
Persebaya
Dua pemain baru Persebaya Surabaya, Yohanes Kandaimu dan Ripal Wahyudi punya ambisi besar, yakni bermain apik hingga dapat panggilan Timnas Indonesia. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Yohanes Kandaimu dan Ripal Wahyudi memiliki ambisi besar setelah resmi menjadi peman baru Persebaya Surabaya, yakni mendapat panggilan Timnas Indonesia.

Seperti yang diketahui, Persebaya Surabaya dikenal sebagai klub yang kerap mengorbitkan pemainnya ke Timnas Indonesia,

Para pemain Persebaya Surabaya sendiri kerap mendapat panggilan, baik senior maupun kelompok umur.

Nama Ricky Kambuaya, Ernando Ari, Rizky Ridho, Rachmat Irianto hingga Marselino Ferdinan kerap bolak balik masuk Timnas Indonesia.

Baca juga: Viral Video Sopir Truk Jajan Siomay di Tengah Jalan, Sebabkan Kemacetan Hingga Puluhan Meter

Oleh karena itu, tak ayal bagi para pemain yang masuk Persebaya Surabaya punya keinginan untuk membela Timnas Indonesia.

Terbaru, dua rekrutan baru Persebaya Surabaya terang-terangan ingin mendapatkan panggilan Timnas Indonesia usai gabung dengan Bajul Ijo.

Salah satunya adalah Yohanes Kandaimu yang jadi 1 dari 8 pemain yang sudah diperkenalkan Persebaya Surabaya menyambut musim baru Liga 1 2023/2024.

Pemain berusia 27 tahun itu sudah mengikuti latihan perdana bersama tim berjuluk Bajul Ijo pada Kamis (11/5/2023) lalu.

Eks Persita Tangerang itu menyebutkan targetnya usai bergabung dengan Persebaya Surabaya.

"Tujuan dan alasan saya (gabung Persebaya) ingin mendapat jam terbang, pengalaman dan terutama masuk timnas," kata Yohanes Kandaimu dilansir dari kanal Youtube resmi milik Persebaya Surabaya.

Baru gabung di latihan pertama, Kandaimu mengungkapkan sejauh ini berjalan lancar. 

"Latihan pertama sang baik. Rekan-rekan juga menerima dengan welcome."

Meski begitu, ia juga masih memiliki kendala untuk bermain sesuai dengan gaya main Persebaya. 

"Akan tetapi agak sedikit kesusahan karena memang permainan Persebaya ini sangat cepat. Satu dua sentuhan. Secepatnya akan berusaha adaptasi maksimal," kata pemain asal Papua itu.

Pemain yang akrab dipanggil Anis menyebut gaya permainan cepat Persebaya sebenarnya sama dengan gaya mainnya. Pun demikian halnya dengan determinasi tinggi yang diminta pelatih Aji Santoso. Namun, tetap saja ia harus beradaptasi dengan teman-teman baru, pelatih baru, juga suasana baru.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved