Berita Banyuwangi
Buntut Laka, Polresta Banyuwangi Atensi Kereta Kelinci Tak Beroperasi di Jalan Raya
Polresta Banyuwangi memberi atensi khusus yakni melarang kereta kelinci beroperasi di jalan raya, usai kasus kecelakaan di Glenmore
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Sri Wahyunik
Saat melewati jalan tanjakan, mesin odong-odong berpenumpang lima orang itu mati. Odong-odong pun berjalan mundur.
"Menurut keterangan saksi-saksi, pengemudi berusaha mengerem. Namun odong-odong tetap berjalan mundur," lanjutnya.
Kendaraan tersebut pun ambruk ke kiri dan akhirnya masuk ke dalam parit pinggir jalan. Para penumpang mengalami luka ringan hingga sedang.
"Para korban atau penumpang odong-odong adalah warga Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari," tambah Dwi.
Salah satu dari lima korban luka itu adalah anak-anak berusia 7 tahun.
"Luka yang dialami korban mayoritas dari luka pada tangan dan kaki," katanya.
Usai odong-odong terguling, warga yang berada di lokasi berdatangan. Mereka membantu mengevakuasi para korban dari kereta kelinci dan membawanya ke fasilitas kesehatan.
Hasil pendalaman polisi, kecelakaan itu terjadi karena ketidakhati-hatian pengemudi. Saat ini, kasus kecelakaan tersebut masih ditangani oleh Satlantas Polresta Banyuwangi.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)
Ratusan Kucing dan Anjing Divaksin Rabies Gratis di Banyuwangi |
![]() |
---|
Muludan Bumi Blambangan Banyuwangi Hadirkan Ustadz Wijayanto Hingga Bagikan Ribuan Telur |
![]() |
---|
Surplus Pangan, Kapolda Jatim dan Bupati Ipuk Panen Raya Jagung di Banyuwangi |
![]() |
---|
Grab Apresiasi Program Bupati Ipuk Naik Ojol dan Angkutan Umum Tiap Jumat di Banyuwangi |
![]() |
---|
Bupati Banyuwangi Serahkan 7 Ambulans Baru untuk Tingkatkan Layanan Puskesmas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.