Berita Situbondo
Polisi Situbondo Tangkap Empat Pelaku Terduga Pembunuhan Remaja 16 Tahun, Satu Pelaku Buron
Polisi Situbondo menangkap terduga pembunuh remaja yang mayatnya ditemukan di kawasan Wisat Tampora, kini satu orang masih buron
Penulis: Izi Hartono | Editor: Sri Wahyunik
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, SITUBONDO - Setelah 10 hari melakukan proses penyelidikan, akhirnya tim gabungan Reserse Kriminal Polres Situbondo, bisa menangkap terduga pembunuh warga yang ditemukan di jalan kawasan Wisata Tampora Situbondo.
Ada empat orang terduga pelaku pembunuhan Awaludin Ramadhana, warga Jalan Kampung Melayu, Desa Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaah, Kabupaten Probolinggo itu. Keempat terduga pembunuh ditangkap pada Sabtu (8/7/2023).
Empat orang terduga pelaku pembunuhan itu adalah MIM (26), MHA (23), warga Kelurahan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, dan RAS (19) serta BP ,(25) warga Deea Sidomukti Klojen, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Mereka ditangkap di rumah masing-masing. Sedangkan satu orang terduga pelaku lainnya, kini masih kabur.
Kempat orang yang ditangkap itu diduga kuat terlibat pembunuhan remaja berusia 17 tahun yang mayatnya ditemukan membusuk di kawasan Wisata Tampora, pada Selasa (26/06/2023).
Selain menangkap terduga pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti antara lain celana, kaos, satu unit sepeda motor, juga ponsel, dan senjata tajam.
Selanjutnya guna proses penyelidikan dan penyidikan, keempat pemuda langsung di gelandang ke Mapolres Situbondo untuk menjalani pemeriksaan.
Salah seorang terduga pelaku, sebelum memghabisi nyawa korban, dirinya bersama korban dan temannya yang lain mengkomsumsi minuman keras di pinggir jalan yang sepi di Kraksaan, Probolinggo.
"Setelah itu keluar dan kita tidak minum lagi," ujar MHA di Mapolres Situbondo.
Setelah itu, kata MHA, dirinya beserta empat orang temannyan, dan korban menaiki sepeda motor ke Wisata Tampora, Situbondo.
"Di situlah korban dibacok ramai ramai secara bergantian," katanya.
Kasat Reskrim AKP Dhedi Ardi Putra membenarkan penangkapan pelaku pembunuhan terhadap remaja yang jasadnya ditemukan di Tampora, Banyuglugur itu.
"Iya tadi malam kami mengamankan empat orang, dan satu terduga pelaku masih DPO," kata AKP Dhedi Ardi Putra.
Berdasarkan hasil penyelidikan, para terduga pelaku nekat menghabisi korban, karena terduga pelaku sakit hati, dendam serta jengkel terhadap korban yang sering menjanjikan membelikan minuman keras.
"Untuk sementara motifnya sakit hati dan dendam," pungkasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(Izi Hartono/TribunJatimTimur.com)
Bantuan Usaha Ekonomi Produktif Rp 1,5 Juta untuk 102 Warga Miskin Situbondo |
![]() |
---|
Bupati Rio Tinjau SD Rusak, Janjikan Perbaikan Tahun Ini Melalui PAPBD |
![]() |
---|
Ingin Kembangkan Seperti Kali Code Yogyakarta, Bupati Situbondo Ajukan Normalisasi Sungai Jumain |
![]() |
---|
Demokrat Situbondo Bentuk Badan Saksi dan Logistik Hadapi Pemilu 2029 |
![]() |
---|
Seorang Pemuda Aniaya Pacar dan Bocah 11 Tahun di Situbondo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.