Jasad Pria Tergeletak di Jalan
Jasad Pria Penuh Luka di Probolinggo, Diduga Maling Motor yang Dihajar Massa
Modus yang dilakukan adalah dengan berpura-pura membeli motor, namun kabur saat mengecek kondisi motor penjual.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Haorrahman
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Probolinggo - Terungkap identitas mayat pria yang ditemukan tergeletak di jalan setapak yang membelah area persawahan dan sungai, Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
Dia adalah Imam Nur Buet (30) warga Desa Cempoko, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo.
Diketahui pula, sebelum meninggal, Imam diduga berupaya mencuri motor milik Syafi'i (30) warga Desa Curah Kidul, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo.
Modus yang dilakukan Imam berpura-pura membeli motor Syafi'i.
Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Wadi Sa'bani mengatakan kejadian ini bermula saat Syafi'i menjual motor Honda Beat melalui media sosial Facebook.
Baca juga: VIRAL Video Tamu Undangan Tahlilan di Bojonegoro Dapat Bingkisan Kipas Angin: Full Senyum
Postingan Syafi'i itu pun ditanggapi oleh Imam. Imam tertarik untuk membeli motor Syafi'i.
"Korban (Imam) lantas mendatangi rumah saksi (Syafi'i) untuk melakukan transaksi pembelian sepeda motor, kemarin," katanya, Senin (18/9/2023).
Sebelum bersepakat membeli, Imam berdalih mengecek kondisi motor dengan mencobanya.
Imam menjajal motor itu ke arah utara.
"Korban datang ke rumah saksi mengendari motor Yamaha Vega dan helm merah muda. Saat mencoba, korban meninggalkan motor Yamaha Vega lengkap dengan helm di rumah saksi," jelasnya.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Asia Futsal, Lawan Timor Leste dan Klub Thailand
Sekira 10 menit berselang, Imam tak kunjung kembali. Hal tersebut membuat Syafi'i menaruh curiga kepada Imam. Syafi'i berinisiatif mencari keberadaan Imam, sendirian.
"Pada saat saksi akan kembali pulang dari arah timur ke barat, tepatnya, di Jalan Raya Bayeman, dia berpapasan dengan korban yang berjalanan berlawanan. Saksi putar balik dan mengejarnya," terangnya.
Wadi menambahkan, Syafi'i hampir bisa mendekati Imam. Imam dirundung kepanikan hingga tak fokus mengendarai motor.
Alhasil, dia terjatuh akibat menghindari orang menyeberang di Jalan Raya Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
"Saksi mendekati korban dan berteriak 'maling'. Korban langsung berlari ke arah utara menyebrangi rel kereta menuju jalan setapak. Teriakan saksi didengar warga. Warga turut membantu saksi mengejar korban," ucapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.