Berita Viral
Viral Sosok Guru Dipolisikan Hingga Dituntut Uang 50 Juta, Imbas Hukum Murid yang Tak Salat
Viral di media sosial sosok guru dipolisikan hingga dituntut uang 50 juta karena hukum murid yang tak salat.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial sosok guru dipolisikan hingga dituntut uang 50 juta.
Hal tak mengenakan itu terjadi karena dirinya menghukum murid yang tak salat.
Sosok guru viral yang dipolisikan hingga dituntut uang 50 juta diketahui bernama Akbar Sarosa.
Akbar Sarosa merupakan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Negeri 1 Taliwang, Sumbawa Barat.
Baca juga: Tretan Bangkalan Gelar Doa Bersama untuk Gibran Rakabuming Raka
Akbar Sarosa dilaporkan oleh salah satu orang tua muridnya yang tidak terima anaknya mendapatkan hukumnya.
Murid tersebut terkena hukuman karena mangkir dari salat berjemaah di sekolah.
Sehingga, Akbar pun menghukum beberapa murid tersebut.
Ahmad pun dilaporkan oleh salah satu orang tua murid.
Hal itu telihat dari unggahan seorang guru di TikTok @deni_ali28.
"Pak Akbar dilaporkan oleh orangtua murid karena anaknya dihukum lantaran tidak mau disuruh shalat.
Semoga Pak Akbar mendapatkan keadilan," tulis Deni Ali dikutip Tribunjabar.id, Minggu (8/10/2023).
"Sedih sekali melihat keadaan Guru Saat ini. Semuanya Serba Salah," tambahnya dalam keterangan video.
Dalam akun tersebut pun mengunggah video aksi soladaritas para guru di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Tak hanya dilaporkan ke polisi, guru itu pun dituntut sebesar Rp 50 juta.
"Sidang ditunda sampai minggu depan, kasus Pak Akbar yang dituntut 50jt oleh orangtua murid karena anaknya dihukum lantaran tidak mau ikut sholat zuhur."
"Aksi solidaritas PGRI Kab. Sumbawa Barat dan Kab. Sumbawa NTB untuk Pak Akbar.
Semoga Pak Akbar bebas dari segala Tuntutan Hukum. Aamiin," tulisnya melalui caption.
Kronologi
Adapun kronologi kejadian tersebut setlah Akbar menyuruh siswanya untuk salat berjamaah karena sudah masuk waktu zuhur.
Akan tetapi, terdapat tiga orang siswa enggan melakukan salat berjamaah.
Akbar pun menegurnya, namun tidak diindahkan.
Akhirnya ketiga siswa itu dihukum dengan memukul telapak tangan dan pundaknya.
Setelah kejadian itu ada orang tua murid yang tidak terima anaknya dihukum.
Akbar pun dilaporkan ke polisi hingga dituntut Rp 50 juta atas perlakuannya tersebut.
Baca juga: Ribuan Warga Jember Berselawat Sambil Deklarasi Mendukung Gibran Sebagai Capres 2024
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Berita Viral
Akbar Sarosa
SMK Negeri 1 Taliwang
Sumbawa Barat
viral di media sosial
TribunJatimTimur.com
Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
![]() |
---|
Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
![]() |
---|
Viral Video Anak Usir Ibu Kandung di Probolinggo, Pemerintah Desa Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Diduga Telantarkan Ibu di Probolinggo, Sebut Enggan Merawat |
![]() |
---|
Toko Miras di Malang yang Dipromosikan King Abdi Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.