Punya Harga Fantastis, Sopir Truk Nangis Usai Ban Serep Hilang Dicuri Saat Tertidur, Videonya Viral

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial video sopir truk menangis usai ban serep truknya hilang dicuri.

Rupanya, ban truk tersebut memiliki harga yang terbilang fantastis.

Momen sopir truk menangis histeris itu viral usai beredar video viral yang diunggah oleh akun TikTok @Spjpeduli16.

Diketahui, kejadian tersebut terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Baca juga: Jalan Inter Milan dalam Perburuan Gelar Serie A, Laga Kontra Juventus dan Napoli Jadi Pembuktian

Dalam video tersebut, tampak seorang pria yang duduk bersandar di besi pembatas.

Pria itu duduk sambil menangis mengetahui ban serepnya hilang.

Ban serep itu tergantung di kolong truk.

Kemudian perekam video mengatakan jika ia dan sopir berhenti di bahu jalan untuk istirahat.

Saat ditinggal tidur, ternyata ban yang ada di kolong truk sudah hilang.

Perekam video juga menunjukkan kolong truk.

“Ini saya lagi tidur semalem, ban ngegantung. Posisi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek,” ucap perekam video, dilansir dari TribunTrends.com.

Dalam video itu juga tampak petugas polisi PJR juga hadir di lokasi.

Polisi menyarankan kepada driver bernama Septian itu untuk ke Polres terdekat.

Unggahan ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

Banyak netizen yang meragukan insiden itu karena driver tersebut pernah ketahuan menjual terpal dan ban serep milik truk perusahaannya.

@Fiki Fatkurohman “Kemaren katanya jual ban, sekarang kehilangan aduh gimana yang bener jangan-jangan dijual lagi”

@Syah lubis.. “kata bos, ban nya di gadein.”

@Terserah, Gua dah lelah “lah bukanya kemarin habis ketemu ya pak, ilang lagi ini pak”

@LaluArdi “aduh apes x bang kmaren baru di tebus banya di weleri karang hilang lagi”

Sementara itu, dalam video-video sebelumnya yang diunggah akun tersebut, nampak driver bernama Septian itu ketahuan menjual ban serep dan terpal baru milik perusahaanya.

Ban serep milik perusahaan digadaikan di Weleri, Kendal sebesar Rp 2 juta.

Sedangkan terpal penutup bak truk dijual di Indramayu.

Namun, bos perusahaan tempat Septian bekerja, Sandy pun sudah memaafkan ulah sang anak buah.

Bos tersebut pun memberikan kesempatan kepada Septian untuk bekerja lagi.

Bahkan Sandy tak akan membawa hal ini ke proses hukum.

Septian pun mengatakan mau berubah.

“Kita berangkat dulu ke Weleri dulu, lihat ban yang kamu gadaikan Rp 2 juta di Weleri, ada nggak. 

Kalo ada kamu saya kasih kesempatan,” ucap sang bos.

Atasan dari Septian pun lalu mendatangi tempat Septian menggadaikan ban serep.

Di tempat itu, Sandy pun mendapati ban serep yang telah dijual anak buahnya.

Kasus Lain: Viral Video Pria di Pasuruan Curi Traffic Cone

Baru-baru ini viral video memperlihatkan seorang pria mencuri traffic cone di pinggir jalan.

Terekam CCTV, gerak-gerik pria tersebut saat mencuri traffic cone.

Video yang viral dan diunggah oleh akun Instagram @beritapasuruan itu berdurasi 56 detik memperlihatkan suasana di jalan raya Bugul, Pasuruan, Jawa Timur.

Terlihat, ada sebuah traffic cone yang berada di pinggir jalan, namun belum diketahui fungsi traffic cone tersebut diletakkan di situ.

Tak berapa lama, lewatlah seorang pengendara sepeda motor yang mengendarai vespa metik melintas di dekat traffic cone tersebut.

Namun, berselang beberapa menit saja, pengendara sepeda motor vespa metik itu kembali lagi ke jalan tersebut.

Tapi, tak disangka pengendara sepeda motor vespa metik itu malah berhenti tepat di sebelah traffic cone dan kemudian mengambil traffic cone dan menaruhnya di dekat kakinya, serta langsung pergi dari lokasi tersebut.

Tentunya, video itu pun viral dan mendapati beragam komentar dari warganet.

"Naik vespa mampu, beli cone ga mampu," tulis akun @nop***

"mungkin dijual untuk kebutuhan keluarganya," tulis akun @cin***

"Motor elit beli cone sulit wkwkw," tulis akun @pang***

"Lololo gak bahaya ta," tulis akun @zid***

"Ayo segera di cari pelaku nya. Bisa2 sdh terbiasa maling," tulis akun @pur***.

Berikut sejumlah komentar warganet, dilansir dari TribunTrends.com.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)