Bangsring Underwater Jadi Tempat Revitalisasi Terumbu Karang PNM

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Banyuwangi - Revitalisasi terumbu karang di Pantai Bangsring Underwater (Bunder) Banyuwangi makin masif. Kini, giliran PT Permodalan Nasional Madani (PNM) yang ikut ambil bagian merevitalisasi terumbu karang di pantai yang berada di Selat Bali itu.

Kepala Divisi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PNM Mira Damayanti menjelaskan, penanaman terumbu karang di Pantai Bangsring merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.

Baca juga: Bayu Gatra Lapor Polisi, Dugaan Pemalsuan Data Pemain Piala Soeratin U-13 Jember

Bersama warga dan nelayan setempat, penanaman terumbu karang itu dilakukan pada Kamis (9/11/2021) lalu.

“Kehadiran PNM di tengah-tengah masyarakat juga tidak berhenti pada stakeholders kita saja, tetapi masyarakat dan lingkungan di sekitarnya,” ucap Mira, lewat siaran tertulis yang diterima, Minggu (12/11/2023).

Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (RPL) Kementerian Kelautan dan Perikanan, sebut Mira, sepertiga lebih terumbu karang di Indonesia rusak atau dalam kondisi kurang baik.

Baca juga: Viral Kisah Cinta Pasangan Punya Banyak Kesamaan, Mulai dari Tahun Lahir hingga RS yang Sama

Padahal terumbu karang adalah area dengan keanekaragaman tertinggi di bumi, terlebih lagi Indonesia. Sehingga, menurut dia, urgensi perlindungannya semakin tinggi.

Pantai Bangsring dipilih sebagai lokasi revitalisasi terumbu karang juga bukan tanpa alasan. Pantai di Kecamatan Wongsorejo itu merupakan salah satu objek wisata yang banyak diminati para pencinta pantai.

Kehadiran terumbu karang di pantai tersebut menjadi salah satu daya tariknya. Pihaknya berharap, revitalisasi terumbu karang yang dilakukan saat itu bisa memberi efek berganda.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi Universitas Jember Tewas saat Diklat Pecinta Alam di Lereng Argopuro

“Kami akan terus memonitor agar upaya ini tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi sampai adanya pertumbuhan hingga revitalisasi terumbu karang ini betul-betul nyata,” ujar Mira.

Ia menjelaskan, PNM berkomitmen menjalankan sektor keberlanjutan melalui pemberdayaan masyarakat lewat tiga pilar, yakni ekonomi, sosial, dan lingkungan.

"Untuk revitalisasi kali ini, PNM mengupayakan perwujudan tujuan pembangunan berkelanjutan ekosistem lautan dan penanganan perubahan iklim," imbuhnya. (fla)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(Aflahul Abidin/TribunJatimTimur.com)