Berita Viral

Viral Momen Praktik Pernikahan SMA di Bulukumba Layaknya Sungguhan, Habiskan Dana Hingga Rp 13 Juta

Viral di media sosial momen praktik pernikahan di SMAN 9 Bulukumba layaknya sungguhan. Diketahui praktik tersebut habiskan dana hingga 13 juta rupiah.

Editor: Luky Setiyawan
akun @kikiduyulovm3_
Viral di media sosial momen praktik pernikahan di SMAN 9 Bulukumba layaknya sungguhan. Diketahui praktik tersebut habiskan dana hingga 13 juta rupiah. 

"Karena memang tahapan pernikahan dan semua yang terlibat ini sudah dipersiapkan sedemikian rupa jadi seperti sungguhan. Sebelumnya guru juga sudah meminta izin ke orang tua siswa terkait praktik nikah ini," ungkapnya. 

Guru Mata Pelajaran Fiqih, Hariyanti mengatakan salah satu materi yang diajarkan dalam mata pelajaran fiqih itu yakni tata cara pernikahan dalam Islam. 

"Kebetulan siswa kami ini di usia yang hampir masuk pernikahan 19 tahun. Jadi kami menggelar praktik nikah seperti sungguhan ini untuk mempersiapkan mereka bagaimana mereka siap dalam berumah tangga nantinya," kata Hariyanti. 

Para siswa-siswi juga diajar untuk terjun langsung dalam mempersiapkan pernikahan. 

Sehingga mereka tahu bagaimana syariat dan tata cara dalam nikah dan bagaimana pernikahan adat Bugis itu. 

"Ada 150 siswa dari kelas 12 Mipa 1- 12 Mipa 5 yang terlibat. Semuanya punya peran masing-masing. Mereka membentuk panitia. Ada yang jadi pengantin, penghulu, kerabat perempuan, kerabat laki-laki dan sebagainya," ujarnya. 

Proses praktik nikah juga digelar seperti pernikahan sesungguhnya. Mulai dari taaruf, khitbah, mappettuada, mattala undangan, mappacci, ijab kabul, mappasikarawa dan lain sebagainya. 

"Untuk acara sebesar ini tidak bisa sendiri. Jadi ini kolaborasi. Saya manfaatkan tenda yang sudah ada di sekolah untuk dijadikan tenda pengantin. Kemudian jalin komunikasi dengan alumni untuk sponsor kegiatan. Baju-baju yang digunakan itu semua sponsor alumni. Kemudian untuk prasmanan itu biaya yang dikumpulkan siswa dengan seikhlasnya," ungkapnya. 

Hariyanti tidak bisa menyebutkan secara umum berapa jumlah biaya dalam praktik nikah ini. 

Dikatakan, ada beberapa sponsor dan sisanya merupakan sumbangan dari siswa-siswi. 

"Kami tidak memberatkan mereka. Seikhlasnya saja berapa. Uang itu kemudian mereka kelola sendiri untuk menyewa dekorasi pelaminan dan juga makanannya," ujarnya. 

Wakamad MAN Pinrang, H Suharto mengatakan semua aktivitas yang dilakukan MAN Pinrang berkaitan dengan kurikulum. 

Begitu juga dengan praktik pernikahan yang ada di mata pelajaran fiqih. 

"Implementasinya itu pelajaran fiqih 25 persen praktek dan 75 persen teori. Untuk fiqih ini, di ujung kurikulum k13, nuansa di dalamnya bagaimana cara kita berkolaborasi dengan kearifan lokal. Ada budaya adat istiadat pernikahan dan dikombinasi dengan budaya Bugis yang tidak bertentangan dengan Islam," ungkapnya. 

Suharto mengatakan, MAN Pinrang merupakan sekolah pertama yang menggelar praktik nikah yang seperti sungguhan ini di Sulawesi Selatan

"Iya, ini yang pertama kalinya di Sulsel. Praktik nikah yang dilakukan ini untuk tingkat SMA/SMK belum ada. Ini terlaksana karena dukungan siswa dan siswi bahkan orang tua dan alumni sekolah," ujarnya. 

Dia berharap, dengan adanya praktik nikah ini menjadi edukasi bagi siswa-siswi MAN Pinrang jika nantinya mereka berumahtangga.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved