Berita Probolinggo

Pemkot Probolinggo Berikan Bantuan Benih  ke Petani, Hemat Biaya Produksi

Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo memberikan bantuan benih padi kepada para petani

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sri Wahyunik
TribunJatimTimur.com/Danendra Kusuma
Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin memberikan bantuan bibit ke petani 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM, PROBOLINGGO - Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo memberikan bantuan benih padi kepada para petani.

Hal tersebut merupakan salah satu upaya Pemkot Probolinggo untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui pengurangan biaya produksi utamanya biaya benih.

Mengingat kondisi usaha budidaya pertanian yang kurang berpihak kepada petani. Seperti adanya dampak perubahan iklim akibat terjadi fenomena elnino atau kemarau berkepanjangan, jumlah dan jenis pupuk bersubsidi yang dikurangi, dan harga BBM yang fluktuatif.

"Mudah-mudahan apa yang sudah dilaksanakan oleh pemerintah dengan berkolaborasi dengan petani, dapat membangkitkan semangat petani dalam mewujudkan ketahanan pangan dan terus berkembang dan bermanfaat bagi yang lainnya. Jika ada regulasi yang menghambat silakan sampaikan pada saya," kata Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, Senin (27/11/2023).

Habib Hadi menyatakan sektor pertanian mempunyai peranan strategis terutama sebagai penyedia pangan.

Artinya, berkontribusi nyata dalam penyediaan bahan pangan, bahan baku industri, bioenergi, dan penyerapan tenaga kerja.

Tentunya hal itu berdampak pada penurunan tingkat kemiskinan dan menjaga pelestarian lingkungan.

"Kami sangat bangga dengan adanya kekompakan dan komitmen kelompok tani. Momennya pas dengan hal masa tanam padinya. Sehingga, ketahanan pangan di Kota Probolinggo dapat terjaga," sebutnya.

Dia menambahkan, berbicara mengenai ketahanan pangan, bukan hanya sektor tanaman saja.

Baca juga: Jelang Musim Hujan, Pemkab Jember Beri Pelatihan Jurnalis saat Peliputan Bencana


Lebih dari itu, termasuk di dalamnya perihal budidaya ikan.

"Jadi semua sektor dikumpulkan, bersama dikembangkan, dibangkitkan. Sehingga hasilnya juga kian berkembang, dan lumbung pangan di Kota Probolinggo terwujud," ungkapnya.

Kepala DKPPP Kota Probolinggo, Aries Santoso menyampaikan selain membagikan bibit, pihaknya juga rutin menggelar bimtek.

Bimtek bertujuan memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi petani dalam kegiatan reproduksinya.

Selain itu, meningkatkan produktivitas dan mutu hasil tanaman padi dalam rangka ketahanan pangan.

"Giat ini juga memberikan bantuan benih padi untuk luasan lahan seribu hektar, sebanyak 25 ton yang akan ditanam di musim tanam pertama tahun 2023-2024. Membantu petani dalam hal persediaan benih unggul sekaligus mengurangi biaya produksi," paparnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved