Berita Viral

Viral Sosok Jukir di Bekasi Daftar Umrah Pakai Uang Receh Rp 2 Ribu, Sudah Berangkat Empat Kali

Viral sosok juru parkir asal di Bekasi mendaftar umrah pakai uang receh dua ribu rupiah. Dirinya diketahui sudah berangkat yang keempat kalinya.

Editor: Luky Setiyawan
Instagram/mood_jakarta
Viral sosok juru parkir asal di Bekasi mendaftar umrah pakai uang receh dua ribu rupiah. Dirinya diketahui sudah berangkat yang keempat kalinya. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Sosok juru parkir atau jukir di Bekasi baru-baru ini viral di media sosial.

Hal tersebut dikarenakan dirinya mendaftar umrah pakai uang pecahan 2 ribu rupiah.

Diketahui, sosok jukir di Bekasi daftar umrah pakai uang pecahan 2 ribu rupiah yang viral itu ternyata berangkat untuk yang keempat kalinya.

Sosok jukir asal Bekasi daftar Umrah yang keempat kalinya itu viral usai beredar unggahan dari akun Instagram @mood.jakarta, Jumat (1/12/2023).

Baca juga: Dikira Artis, Turis Asal Samarinda Dikerumuni Warga Pakistan untuk Minta Foto, Videonya Viral

Dalam unggahan tersebut tampak seorang pria paruh baya bernama Narto membawa sejumlah plastik besar berisi pecahan uang Rp 2 ribu.

Uang yang dikumpulkan Narto dari pekerjaannya sebagai tukang parkir tersebut rencananya hendak digunakan untuk mendaftar umroh.

"Alhamdulillah siang hari ini kita bersama Pak Narto, beliau adalah seorang juru parkir di depan swalayan naga yang sudah 2 kali umrah di Ar-Rasyad," papar pemilik travel umrah.

Menariknya meski bekerja sebagai seorang juru parkir, Narto sudah 3 kali menjalankan ibadah umroh.

Kali ini rupanya Narto kembali hendak menjalankan ibadah umroh yang keempat dari hasil jerih payahnya sebagai juru parkir.

"Beliau membawa uang yang begitu banyak berplastik-plastik dengan jumlah yang sedang kita hitung," tambah pemilik travel dilansir dari Banjarmasin Post.

Terlihat pemilik travel secara perlahan mengeluarkan dan menghitung ribuan lembaran uang pecahan Rp 2 ribu dan Rp 1 ribu.

Uang untuk berangkat umroh tersebut berhasil dikumpulkan Narto hanya dalam kurun waktu delapan bulan.

Selain untuk pergi umrah, uang dari hasil bekerja sebagai juru parkir itu juga rutin dikirimkan Narto untuk keluarga di kampung.

"Selain buat transfer anak-anak sekolah di kampung," ucap Narto.

Keberhasilan Narto menghidupi keluarga dan empat kali berangkat umrah dari hasil menjadi tukang parkir itu pun menarik perhatian warganet.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved