Liga Inggris

Imbas Eksperimen Gagal Mauricio Pochettino, Langkah Chelsea ke Final Piala Liga Inggris Kian Sulit

Langkah Chelsea menuju final Piala Liga Inggris kian berat imbas eksperimen gagal dari sang pelatih Mauricio Pochettino.

Editor: Luky Setiyawan
Ian Kingston/AFP
Pelatih kepala Chelsea, Mauricio Pochettino memberi isyarat di tepi lapangan selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Aston Villa di Stamford Bridge di London pada 24 September 2023. Langkah Chelsea menuju final Piala Liga Inggris kian berat imbas eksperimen gagal dari sang pelatih Mauricio Pochettino. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Chelsea bakal menemui jalan terjal menuju babak final Piala Liga Inggris, imbas gagalnya eksperimen sang pelatih, Mauricio Pochettino.

Diketahui, Chelsea harus menelan kekalahan atas Middlesbrough dalam laga semifinal leg pertama Piala Liga Inggris, Rabu (10/1/2024) dengan skor 0-1.

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Riverside itu, The Blues kalah tipis usai tim tuan rumah mencetak satu-satunya gol dalam laga tersebut melalui Hayden Hackney di menit 37'.

Sejatinya, banyak peluang yang tercipta dari skuad Mauricio Pochettino di laga tersebut.

Baca juga: Upaya Chelsea Demi Tingkatkan Lini Depan, Bidik Rekan Senegara Mykhailo Mudryk, Duet Baru The Blues?

Namun, peluang yang diciptakan gagal dikonversi menjadi gol oleh pemain Chelsea.

Skor satu gol tanpa balas akhirnya mewarnai kemenangan tim besutan Michael Carrick atas Chelsea.

Kini, satu langkah Middlesbrough sudah berada di final Piala Carabao, mereka hanya perlu hasil imbang pada leg kedua.

Sementara, Chelsea harus menang dengan margin dua gol pada leg kedua jika ingin lolos ke final Piala Liga Inggris.

Sorotan tajam pun mewarnai keputusan Pochettino yang melakukan eksperimen di laga sepenting melawan Middlesbrough.

Satu di antaranya percobaan Pochettino yang melakukan rotasi posisi lini belakang Chelsea.

Jika menelisik starting line-up yang diturunkan Pochettino, Chelsea bermain dengan skema empat bek di pertahanan.

Alex Disasi dan Thiago Silva menjadi duet yang dipercaya sebagai palang pintu pertahanan Chelsea.

Lalu, posisi fullback dipercayakan Pochettino kepada Malo Gusto dan Levi Colwill.

Sorotan menarik tertuju pada posisi Levi Colwill yang ditempatkan di pos fullback kiri.

Keputusan Pochettino menempatkan Colwill yang merupakan bek tengah ke posisi fullback pun mendapatkan kritikan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved