Berita Viral
Viral Video Oknum Anggota Perguruan Silat di Tuban Aniaya Pemotor, 1 Wanita Jadi Korban Pengeroyokan
Beredar video viral di media sosial aksi oknum anggota perguruan silat di Tuban menganiaya pemotor, satu wanita jadi korban pengeroyokan.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Viral di media sosial video oknum anggota perguruan silat di Tuban menganiaya pemotor.
Satu wanita yang turut naik motor jadi korban pengeroyokan tersebut,
Video oknum anggota perguruan silat di Tuban menganiaya pemotor itu viral usai dibagikan oleh akun Twitter @Pai_C1, Senin (22/1/2024).
Dalam video tersebut, tampak aksi pengeroyokan itu terjadi di pinggir jalan saat siang hari.
Baca juga: Korban Terakhir yang Tenggelam di Waduk Pacal Bojonegoro Ditemukan
Kondisi jalan penuh dengan rombongan pesilat yang sedang konvoi.
Lalu beberapa oknum mengeroyok dua orang yang berboncangan sepeda motor.
Bahkan diduga pemboceng motor adalah seorang wanita.
Rombongan perguruan silat ini mengenakan atas hitam dengan gambar perguruan silat mereka.
Kemudian mereka mengenakan celana panjang merah.
Mereka dengan brutal menendang dan menganiaya korban.
Mereka baru berhenti setelah ada mobil patroli polisi melintas.
Bahkan salah satu oknum itu masih menendang kepala korban yang sudah jatuh tersungkur bersama motornya.
Dari keterangan pengunggah, insiden ini terjadi di Plumpang, Tuban.
Sedangkan dalam video lain tampak korban wanita menangis histeris setelah menjadi korban penganiayaan.
Warga pun langsung menolong korban dan membawanya masuk ke dalam.
Video ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.
@duniabulat5 “Memang beraninya keroyokan club2 silat itu, coba jalan sendiri… spt ayam kehujanan”
@pnqksdvd “tolong kalau sudah ketangkep patahin aja kakinya.”
@wwnwwnwwnwwnwwn “Konvoi perguruan silat, nganter jenazah, sama kampanye memang sangat sangat meresahkan, mereka memenuhi jalan dengan gaya berkendara ugal-ugalan, kalau pas ditegur atau nggak ada yang ngasih jalan mereka langsung anarkis, baik verbal maupun fisik.”
@RCMmidnight “Silat tuh kenapa sih? Dulu wktu SMP kaka kelas ada yg beljr silat
Bisa2nya nantangin gelut
Gw iyain tapi by one
Di tungguin dilapangan ga ada tuh yg dateng”
Dilansir dari sejumlah sumber, kasus penganiayaan itu terjadi di Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Saat itu, para anggota perguruan silat itu melakukan konvoi setelah pulang melihat acara pengajian Gus Iqdam di Jenu.
Korban sendiri adalah remaja 18 tahun warga Desa Ponci, Kecamatan Parengan, Tuban.
Saat itu dirinya berangkat dari rumah bersama teman wanita hendak menuju Tuban.
Sampai di TKP, korban berpapasan dengan rombongan konvoi perguruan silat.
Korban sendiri sudah menepi, namun oknum pendekar menabraknya hingga jatuh.
Lalu terjadilah penganiayaan.
Beruntung korban tak mengalami luka dan kondisinya baik-baik saja.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
| Cek Mahar Rp 3 Miliar Pernikahan di Pacitan Dipertanyakan, Ini Pernyataan Ibu Mertua |
|
|---|
| Viral Mahar Rp 3 Miliar di Pacitan, Kades Bantah Isu Sang Suami Kabur |
|
|---|
| Viral Pernikahan Beda Usia 50 Tahun di Pacitan, Mas Kawin Cek Rp 3 Miliar dan Hadiah Toyota Camry |
|
|---|
| Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
|
|---|
| Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.