Liga Inggris

Kena Mental? Usai Dibantai Liverpool, 2 Gelandang Chelsea Kompak Tutup Akun Media Sosial

Dua gelandang Chelsea kompak tutup akun media sosial mereka usai menelan kekalahan telak dari Liverpool. Kena mental?

Editor: Luky Setiyawan
PAUL ELLIS/AFP
Dua gelandang Chelsea kompak tutup akun media sosial mereka usai menelan kekalahan telak dari Liverpool. Bek Chelsea asal Brasil #06 Thiago Silva memblokir tembakan tendangan bebas gelandang Liverpool Hongaria #08 Dominik Szoboszlai selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool dan Chelsea di Anfield di Liverpool, barat laut Inggris pada 31 Januari 2024. 

TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Dua gelandang Chelsea kompak tutup akun media sosial usai menelan kekalahan memalukan dari Liverpool.

Chelsea kembali mendapat nasib buruk setelah sebelumnya sempat meraih tiga kali kemenangan secara beruntun.

Nasib buruk The Blues itu didapat kala melawan Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Anfield, Kamis (1/2/2024).

Bertindak sebagai tim tamu, skuad besutan Mauricio Pochettino tak bisa berkutik.

Baca juga: Dihajar Liverpool, Chelsea Tak Sekedar Kalah di Papan Skor, Tapi Juga Kalah Permainan

Baca juga: Liga Inggris 2023 Chelsea Vs Wolverhampton: Prediksi, Head to Head, Link Live Streaming

Tak tanggung-tanggung, Chelsea ditekuk Liverpool dengan skor 1-4.

Liverpool sukses menjebol gawang Chelsea empat kali masing-masing melalui Digo Jota (menit ke-23), Conor Bradley (39'), Dominik Szoboszlai (65'), dan Luis Diaz (79').

Sementara Chelsea hanya bisa membalas melalui Christopher Nkunku (71').

Sejatinya pasukan Mauricio Pochettino bisa saja kemasukan lebih banyak gol jika saja empat peluang emas dari Darwin Nunez tidak digagalkan tiang gawang.

Akibat kekalahan telak tersebut, posisi Chelsea tidak beranjak di klasemen.

Mereka masih tertahan di peringkat ke-10 dengan koleksi 31 poin dari 22 laga.

Di sisi lain, imbas dari kekalahan tersebut rupanya merembet ke pemain The Blues.

Dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda, dua gelandang Chelsea dilaporkan sampai menutup akun media sosial pribadi mereka.

Dua sosok itu adalh Enzo Fernandez dan Moises Caicedo.

Baik Enzo Fernandez dan Moises Caicedo kompak menutup akun X (Twitter) mereka akibat kekalahan yang dialami oleh Chelsea.

Laporan dari akun X CFCDaily menjadi yang pertama membagikan kedua pemain tersebut menutup sementara akunnya.

CFCDaily membagikan tangkapan layar kedua profil pemain di X, yang menunjukkan bahwa akun milik kedua pemain tidak dapat ditemukan.

Dari situasi itu menandakan bahwa akun mereka telah ditangguhkan atau dinonaktifkan sementara.

Aksi dari Enzo dan Caicedo diyakini tak lepas dari serangan verbal via sosmed dari para fan dan pandit.

Penampilan buruk mereka saat melawan Liverpool menjadi faktor utama akun keduanya diserang oleh fan.

Kekalahan telak Chelsea disebut-sebut juga tak lepas dari kegagalan Enzo dan Caicedo menahan tekanan yang diberikan Liverpool selama laga berlangsung.

Kritikan yang mengarah kepada mereka juga tak lepas dari label sebagai pemain termahal di Liga Inggris.

Diboyong dengan angka melebih 100 juta pounds, bagi Enzo dan Caicedo dinilai jauh dari performa terbaiknya.

Padahal dua gelandang asal Amerika Latin tersebut selalu menjadi pilihan utama dalam line-up Pochettino musim ini.

Tak Hanya Kalah Skor, Chelsea Juga Kalah Permainan dari Liverpool

Chelsea dibuat kalah segalanya usai dihajar Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris, Kamis (1/2/2024).

Dalam laga yang berlangsung di Anfield itu, Chelsea dibantai Liverpool dengan skor 4-1.

Tak hanya kalah dari segi skor, The Blues juga kalah dalam segi permainan.

Sejatinya, secara penguasaan bola, skuad Mauricio Pochettino itu bisa mengimbangi tim tuan rumah.

Hal tersebut melihat jumlah sentuhan antara Chelsea dan Liverpool yang tidak jauh berbeda.

Namun, hal yang mencolok tampak dari peluang di sepertiga akhir lapangan lawan.

Anak asuh Jurgen Klopp melepaskan 28 percobaan berbanding 4 yang dihasilkan Chelsea.

Lalu ada 13 peluang yang mengarah ke gawang dan hanya 3 milik The Blues.

Pun dengan peluang melalui tendangan penjuru, delapan yang dihasilkan Liverpool, dan hanya satu dari Chelsea.

"Liverpool luar biasa. Mereka dominan sepanjang pertandingan dan ada beberapa penampilan yang brilian," ucap Ally McCoist, mantan striker dan pelatih Rangers kepada TNT Sports, dikutip Tribunnews.com dari BBC.

"Saya pikir ini hanya tentang performa keseluruhan."

"Chelsea punya beberapa peluang, tapi jujur saja, mereka kalah telak," tambahnya.

Jumlah peluang atau tembakan (28) yang dihasilkan Liverpool tadi malam merupakan rekor tembakan terbanyak yang pernah dilakukan tim mana pun dalam pertandingan Premier League melawan Chelsea sejak musim 2003/2004.

Begitu juga dengan jumlah peluang tepat sasaran yang dilakukan oleh Diogo Jota dan kolega, itu merupakan jumlah terbanyak yang dihadapi The Blues dalam satu pertandingan liga, klaim BBC.

Mantan striker Blackburn, Chris Sutton menilai, kekalahan Chelsea malam ini atas Liverpool mencerminkan penampilan mereka tak lebih baik dibandingkan musim lalu.

Bahkan jauh lebih buruk.

"Apakah Chelsea sudah membaik dibandingkan musim lalu? Ya, tapi keadaannya tidak jauh lebih buruk," ucapnya di BBC Radio 5 Live.

"Mereka harus bersabar menghadapi Mauricio Pochettino, tetapi Chelsea seperti tim papan tengah yang standar," jelasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur

Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur

(TribunJatimTimur.com)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved