Jaksa Tabrak Lari
Kejari Tanjung Perak Bantah Jaksa Anggotanya Tabrak Lari
Namun di lokasi kecelakaan, saksi melihat mobil tersebut langsung kabur usai menabrak pedagang kacang. Bahkan warga sekitar turut mengejar.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM, Surabaya - Kejaksaan Tanjung Perak melalui Kasi Intel, Jemmy Sandra membantah rekan seprofesinya AH, telah melakukan tindakan tabrak lari.
Tuduhan tersebut muncul setelah AH menjadi penyebab dua insiden kecelakaan. Di Jalan Panglima Sudirman menabrak penjual kacang rebus dan Jalan di Darmo menerobos lampu merah hingga menyeruduk dua mobil.
Jemmy menjelaskan AH mulanya menabrak penjual kacang. Saat hendak menolong, jaksa bidang pidana khusus itu dikerumuni massa. Khawatir menjadi sasaran amuk massa, AH memutuskan mencari pos polisi.
"Jadi hoaks itu kalau dibilang tabrak lari. Ada massa dia (HA) panik, lalu mau cari bantuan," ucap Jemmy.
Namun di lokasi kecelakaan pertama saksi yang melihat kecelakaan tersebut, Alwi seorang satpam bank, mengatakan sempat melihat penjual kacang mengayuh rombong di sisi kiri jalan. Lalu dari arah belakang ada mobil Inova warna hitam menabrak penjual kacang tersebut.
Baca juga: Penyakit Mulut dan Kuku Kembali Muncul di Pasuruan, Pemkab Pasuruan Turunkan Tim Untuk Mitigasi
"Saya sempat membantu memunguti barang dagangan dan uangnya yang tercecer di jalanan. Terlihat ada luka robek pada bagian kaki kanan," kata Alwi.
Sejumlah orang lain yang melihat kemudian inisiatif menelepon PMI. Tak lama, petugas PMI dan kepolisian dari Polsek Genteng tiba di lokasi. Disingung apakah pelaku sempat menolong korban, ia mengatakan tidak.
"Mobil tetap jalan dan ada sebagian orang ikut mengejar dan pelaku akhirnya ditangkap sekitaran Taman Bungkul," bebernya.
Diketahui di lokasi tersebutlah AH menerobos traffic light yang berada di depan restoran cepat saji.
Baca juga: Caleg DPR RI di Lumajang Protes Hasil Rekapitulasi dan Curiga Ada Pemindahan Suara
Namun dari arah barat (Jalan Bengawan) ada mobil Ertiga melintas. Benturan tak bisa dihindari, bahkan mobil Innova yang sedang berhenti di restoran Morugame Udon ikut kena tabrak dari arah belakang.
Tabrakan di lokasi tersebut membuat pintu mobil Ertiga sebelah kiri terbuka, serta kaca pintu itu pecah. Air bag keluar dari setir kemudi.
Anggri, seorang juru parkir restoran cepat saji sekitaran Jalan Darmo memberikan kesaksian insiden tersebut memang cukup mengerikan. Tiba-tiba dikejutkan suara ledakan yang sangat keras. Mereka berlari keluar ke jalan.
"Mobil Innova silver yang berhenti depan Morugame Udon sampai naik trotoar. Kondisi jalan itu rusuh, tiga mobil itu rusak semua. Barang-barang berantakan di jalan," ungkapnya.
Saat kecelakaan itu terjadi ada sejumlah polisi yang sedang siaga di jalan tersebut. Sejumlah anak muda kemudian menjelaskan ke polisi kecelakaan itu disebabkan pengemudi Innova hitam, yakni AH, jaksa Tanjung Perak itu mulanya menabrak pedagang kacang di Jalan Panglima Sudirman lalu kabur dan berakhir menabrak dua mobil.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(Toni Hermawan/TribunJatimTimur.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.