Pantai Popoh Tulungagung
Pantai Popoh Tulungagung Tempat Pelarungan Abu Jenazah, Sering Dijadikan Tempat Semedi
Lokasi ini menyajikan keindahan laut lepas dengan suasana asri, rindang dan sejuk.
Setiap kali ombak datang dari tengah samudera dan menghantam bukit karang, terdengar suada deburan sangat keras.
Deburan ini semakin nyaring saat musim ombak tinggi dan angin kencang.
Menurut salah satu pengunjung, Solikin (44), saat malam sering ada pelaku spiritual bermalam di pendopo.
"Tempatnya sering dipakai untuk semedi. Mungkin karena lokasinya mendukung untuk menepi," katanya.
Sementara jika siang suasananya nyaman untuk menikmati pemandangan.
Bahkan menurut Solikin, sangat nyaman tidur siang di pendopo kecil yang menghadap laut.
Hanya saja sering kali suasana menjadi cukup dingin jika sedang musim angin.
"Kalau musim dingin dan angin, bisa masuk angin kalau tidak pakai jaket," ucapnya berkelakar.
Lokasi ini banyak juga dimanfaatkan para penembak ikan.
Baca juga: Puluhan UMKM Ramaikan Pasar Ramadan Jember
Mereka biasanya nangkring di atas tebing-tebing karang agar leluasa mengamati ikan di bawahnya.
Panah dari senapan sewaktu-waktu ditembakkan jika melihat ada ikan di laut.
"Kalau siang tukang tembak ikan. Kalau malam pemancing juga ada yang ke sini," sambung Solikin.
Pengunjung lainnya, Imam Subari, mengaku sengaja datang untuk menikmati suasana laut yang berbeda.
Jika biasanya wisata pantai, tempat ini menawarkan keindahan pemandangan perbukitan dan laut.
Deburan ombaknya yang besar juga menjadi daya tarik tersendiri.
"Di ini kita bisa melihat keganasan laut selatan. Ini sisi lain keindahan laut selain pantai yang biasa jadi tempat bermain air," katanya.
(David Yohanes/TribunJatimTimur.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.