Berita Viral
Gara-gara Bayar Parkir Rp 1000, Driver Ojol dan Tukang Parkir di Pekanbaru Ribut, Videonya Viral
Beredar video viral sejumlah driver ojol dan tukang parkir di Pekanbaru ribut karena perkara bayar parkir Rp 1000.
TRIBUNJATIMTIMUR.COM - Beredar video viral sejumlah driver ojol dan tukang parkir di Pekanbaru ribut.
Keributan antara driver ojol dan tukang parkir itu terjadi karena bayar Rp 1000.
Keributan antara driver ojol dan tukang parkir itu viral usai beredar rekaman di sejumlah di media sosial.
Salah satu videonya dibagikan oleh akun X @folkshitt.
Baca juga: Pengakuan Zoe Levana, TikToker Viral Terobos Jalur Transjakarta, Bantah Hanya Settingan
Baca juga: Sempat Viral Bocah Merokok 40 Batang Sehari, Kini Penampilannya Berubah, Sukses Atasi Kecanduan
"Enggak terima rekan dianiaya oleh jukir, puluhan ojol balik datangi dan memukulin jukir," tertulis dalam unggahan tersebut.
Dalam videonya, nampak puluhan ojol yang mengerumuni seorang pria yang diduga adalah tukang parkir.
Pria itu digiring polisi menuju sebuah mobil.
Kendati demikian, para driver ojol tidak bisa menahan emosi mereka sehinggal pemukulan beramai-ramai pun terjadi.
Para driver ojol seolah-olah melampiaskan amarah mereka terhadap sang tukang parkir.
Polisi pun melepaskan tembakan peringatan ke udara beberapa kali agar pemukulan itu berhenti.
Hingga artikel ini ditulis, Sabtu (25/5/2024), video keributan ojol vs tukang parkir ini telah dilihat sebanyak 541,2 ribu kali.
Lantas, seperti apa peristiwa selengkapnya?
Gara-gara Bayar Parkir Rp1.000
Dilansir TribunJabar.id dari Kompas.com, peristiwa keributan ojol vs tukang parkir ini terjadi di Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Tobek Godang, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau, pada Kamis (23/5/2024) pukul 12.30 WIB.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan, driver ojol yang menjadi korban bernama Hendrianto (34).
Bery menjelaskan, peristiwa bermula ketika Hendrianto hendak mengambil sebuah orderan di sebuah toko.
"Saat keluar, korban dimintai uang parkir oleh seorang juru parkir," ujar Bery, dikutip dari Kompas.com, Kamis malam.
"Korban kemudian memberikan uang Rp 1.000 dan meminta kepada tukang parkir pertama untuk tidak dimintai lagi uang parkir oleh juru parkir kedua," tambahnya.
Setelah itu, lanjut Bery, tukang parkir kedua tiba-tiba marah dan membenturkan kepalanya ke muka korban.
Tak hanya itu, pelaku juga menampar wajah korban dengan kedua tangan sebanyak tiga kali.
Korban pun melawan dengan mencoba memukul, namun tidak mengenai pelaku.
"Setelah itu, tukang parkir pertama mengambil kayu dan memukul kepala bagian kanan korban hingga berdarah," sebut Bery.
Lalu, pelaku memanggil ayahnya. Ayah pelaku kemudian datang dengan membawa sebilah celurit dan menempelkan ke tubuh korban.
Saat kejadian, datang beberapa rekan korban ojol lainnya untuk menyelamatkan korban dan merekam keributan tersebut.
Tak lama kemudian, datang rombongan ojol lainnya yang sangat ramai mengepung pelaku yang lari ke dalam toko.
Mereka tak terima rekannya dikeroyok.
"Anggota Polsek Bina Widya (sebelumnya bernama Polsek Tampan) datang ke lokasi kejadian setelah mendapat informasi," sebut Bery.
Pada saat mengamankan tiga pelaku, kata dia, petugas sempat kewalahan membawanya ke dalam mobil patroli.
Sebab, di lokasi dipadati oleh para ojol. Bahkan, rombongan ojol sempat memukul pelaku.
Untuk mengurai massa ojol, petugas kepolisian sempat melepaskan tembakan ke udara.
"Tiga pelaku dapat diamankan ke Polsek Bina Widya untuk dilakukan pemeriksaan," tutur Bery.
"Sedangkan korban dilarikan ke klinik terdekat, karena mengalami sejumlah luka," kata Bery.
Adapun, tiga orang pelaku yang diamankan, masing-masing bernama Arkom, Renang dan Edi.
Petugas juga menyita barang bukti berupa 1 bilah celurit, 1 bilah arit dan dan 2 batang kayu.
"Dari pengakuan pelaku, pada saat korban menyerahkan uang parkir, sambil mengatakan 'kalau kalian minta lagi, aku tinju kalian,'" ujar Bery.
"Pelaku menjawab 'tinjulah bang'. Kemudian, korban turun dari sepeda motor, sehingga tukang parkir kedua langsung membenturkan kepalanya ke muka korban," jelasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Jatim Timur
Ikuti saluran di Whatsapp, klik : Tribun Jatim Timur
(TribunJatimTimur.com)
Polres Probolinggo Fasilitasi Penjemputan Nenek Nortaji, Anak Janji Merawat |
![]() |
---|
Nenek Nortaji Bertemu Tiga Anak Kandunya di Panti Jompo Malang |
![]() |
---|
Viral Video Anak Usir Ibu Kandung di Probolinggo, Pemerintah Desa Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Diduga Telantarkan Ibu di Probolinggo, Sebut Enggan Merawat |
![]() |
---|
Toko Miras di Malang yang Dipromosikan King Abdi Diperiksa Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.